Namun, Mah mengidentifikasi kemiripan SpongeBob yang ditemukannya dalam genus Hertwigia.

Warna kuning cerahnya mengejutkan Mah, karena warna ini tidak biasa ditemukan di laut dalam.

Biasanya spesies di laut dalam yang areanya gelap cenderung berkulit oranye ke putih untuk membantu kamuflase.

Sementara temannya, Patrick yang merupakan bintang laut Chondraster, berwarna merah muda cerah.

Chondraster bisa berwarna pink tua, pink muda atau bahkan putih.

Bintang itu memiliki lima lengan yang ditutupi pengisap kecil yang memungkinkannya merayap di sepanjang dasar laut.

Ada fakta mengejutkan lain seputar film SpongeBob Squarepants yang bertentangan dengan kehidupan spesies laut di dunia nyata.

Dalam kehidupan sebenarnya, bintang laut dan spons laut bukanlah teman.

Bintang laut merupakan karnivora dan makanan favorit mereka adalah spons laut.

Di dunia nyata, bintang laut menggunakan pengisapnya untuk memangsa spons sebagai makanan utama.

Para peneliti tidak hanya menjelajah daerah dekat New York City, tetapi juga kedalaman Kepulauan Hawaii, Pulau Pasifik AS, Teluk Meksiko, dan Pantai Timur.

Sebagai bagian dari eksplorasi, Mah berharap bisa mengungkap spesies bintang baru menggunakan rekaman dari Okeanos ROVs.

Baca juga: PPKM Level 4, Berikut Aturan Perjalanan Moda Transportasi Darat, Laut, dan Udara

Baca juga: Seorang Wanita Temukan Anjing Laut Berjemur di Belakang Rumahnya, Lokasinya 20 Mil dari Laut

Baca juga: 3 Jam Tersesat di Laut, Anjing Malang Ini Berhasil Diselamatkan Penjaga Pantai

(TribunTravel.com/tyas)