Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral Video Air Laut di Pulau Kei Mengering, Bisa Jalan Sampai ke Tengah Laut

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral video air laut mengering di sebuah pantai di Pulau Kei, Maluku. Video tersebut pertama kali diunggah oleh pengguna TikTok @fahmiahab pada Senin (5/7/2021).

TRIBUNTRAVEL.COM - Viral video air laut mengering di sebuah pantai di Pulau Kei, Maluku.

Video tersebut pertama kali diunggah oleh pengguna TikTok @fahmiahab pada Senin (5/7/2021).

Dalam video tersebut, TikToker bernama Fahmi itu sedang berkunjung ke Pulau Kei.

Namun ketika sampai di sebuah pantai, ia terkejut karena air laut di pantai tersebut mengering.

"He rek, air laute ilang?" ujar pengguna TikTok bernama Fahmi tersebut.

Baca juga: 7 Tempat Wisata Terbaik di Maluku Utara, Menikmati Sunset di Pantai Sulamadaha

Fahmi pun menunjukkan sekeliling pantai dan tidak ada air laut yang terlihat.

Viral video air laut mengering di sebuah pantai di Pulau Kei, Maluku. Video tersebut pertama kali diunggah oleh pengguna TikTok @fahmiahab pada Senin (5/7/2021). (Tangkap layar TikTok @fahmiahab)

"Ini bener-bener airnya ke mana? Airnya hilang," ujar Fahmi.

Karena penasaran, ia pun mencoba berjalan ke tengah laut yang kering tersebut.

"Aku udah di tengah-tengah laut, rek. Lho, tengah-tengah laut," katanya sambil terus berjalan ke tengah laut.

"Biasanya di tengah sini udah ada hiu padahal. Tapi iki ilang," lanjut Fahmi.

Baca juga: Jadwal Penerbangan Garuda Indonesia dari Jakarta ke Sulawesi dan Maluku Oktober 2020

Ia pun menunjukkan jika air laut di tempat ia berdiri benar-benar tidak ada.

Sejumlah pengguna TikTok pun mengomentari video viral tersebut.

Viral video air laut mengering di sebuah pantai di Pulau Kei, Maluku. Video tersebut pertama kali diunggah oleh pengguna TikTok @fahmiahab pada Senin (5/7/2021). (Tangkap layar TikTok @fahmiahab)

Tak sedikit yang menyebut bahwa surutnya air laut merupakan salah satu tanda akan terjadinya tsunami.

Namun hal itu tidaklah benar.

Fenomena tersebut disebut meti, yaitu momen saat air laut surut.

Halaman
12