Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Canggihnya Robot Arab Saudi, Bagikan Air Zamzam untuk Jemaah Masjid Tanpa Bikin Kerumunan

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arab Saudi menggunakan robot untuk membagikan air Zamzam di Masjidil Haram, Mekkah dan Masjid Nabawi, Madinah.

Kerajan Arab Saudi telah menentukan jenis vaksin Covid-19 bagi wisatawan asing jika ingin masuk ke negara tersebut.

Wisatawan yang telah divaksin dari jenis yang ditentukan tidak perlu menjalani karantina selama tujuh hari setibanya di Arab Saudi.

Tetapi, Otoritas Umum Penerbangan Sipil (GACA) menegaskan harus memiliki sertifikasi yang dibuktikan oleh otoritas di negara asal mereka.

Baca juga: Sejumlah Penerbangan di Bandara Jeddah Arab Saudi Dialihkan Akibat Aksi Militer

Ilustrasi jemaah Masjidil Haram (albawaba.com)

Dilansir Arab News, vaksin yang disetujui yakni Pfizer-BioNTech, Moderna, Oxford-AstraZeneca, dan Johnson & Johnson.

Asisten Deputi Menteri Kesehatan Dr Abdullah bin Mefarreh Asiri mengatakan, virus corona yang menyebabkan miokarditis (radang otot jantung) dan bukan karena vaksinnya.

Ia mengutip sebuah penelitian yang diterbitkan di Pusat Informasi Bioteknologi Nasional, mencakup 100 pasien yang baru pulih dari virus corona.

Dari penelitian itu terungkap, 60 persen orang dengan infeksi Covid-19 yang menunjukkan tanda-tanda miokarditis.

Asiri mengatakan hanya 89 kasus miokarditis yang terdeteksi di antara mereka yang telah divaksinasi, setelah 155 juta dosis Pfizer diberikan.

Sementara itu, juru bicara Kementerian Kesehatan, Dr. Mohammed Al-Abd Al-Aly menegaskan bahwa vaksin Covid-19 aman, efektif, dan diperlukan untuk perlindungan.

(TribunTravel.com/Sinta A.)

Baca juga: Ibadah Haji 2021, Otoritas Arab Saudi: Semua Jemaah Harus Divaksinasi Sebelum ke Mekkah

Baca juga: Astronaut Muslim Pertama Asal Arab Saudi Ceritakan Pengalaman Puasa dan Salat di Ruang Angkasa