"Bikin sendiri, giling sendiri, dijual sendiri," ujar pemilik.
Pemilik menuturkan bahwa usaha warung bakso miliknya sudah ia rintis sejak tahun 80-an.
Harga menu bakso komplit yang kini dibanderol Rp 80 ribu, dulunya masih dijual seharga Rp 45 ribu.
"Yang Rp 80 ribu itu dulunya masih Rp 45 ribu, tahun 1987," jelasnya.
Ia mengaku bahwa ada sejumlah pengunjung yang komplain terkait harga sebelum makan.
Kebanyakan pengunjung menanyakan mengapa harga bakso di warungnya sangat mahal.
Namun, saat makanan datang, para pengunjung kaget melihat porsi bakso yang cukup besar.
Baca juga: 5 Bakso Enak di Malang untuk Menu Makan Malam, Cobain Bakso Surya dengan Jeroan Babat Melimpah
Sehingga, dirasa pantas dengan harga yang dibanderol.
Namun, lanjut pemilik, selama ini tidak ada pengunjung yang sampai marah-marah karena harga yang mahal tersebut.
Sebab, pemilik sudah mencantumkan harga yang jelas pada menunya.
Setelah puas berbincang, Magda pun berkesempatan untuk mencoba menu bakso komplit seharga Rp 80 ribu.
"Baksonya padat banget, kenyalnya dapat karena terbuat dari 100 persen daging sapi, wah ini ada harga ada barang memang," ungkap Magda saat mencicipi baksonya.
Mangda mengungkapkan bahwa kikilnya juga cukup empuk, tidak keras dan alot karena sudah di-presto lama.
Untuk bakso goreng, ukurannya juga cukup besar.
Ditambah dengan taburan bawang goreng yang membuat sajian semakin nikmat.