Fakta ini membuat serangan siber pada bulan Februari tersebut sangat mengkhawatirkan bagi penumpang secara global.
Maskapai yang terpengaruh di antaranya American Airlines, British Airways, Cathay Pacific, Japan Airlines, Lufthansa, Air New Zealand, SAS, Singapore Airlines, United Airlines, dan banyak lagi.
Beberapa tahun terakhir, serangan dunia maya terhadap maskapai penerbangan menjadi lebih umum.
Maskapai seperti Cathay Pacific, British Airways, Transavia, IndiGo, dan lainnya telah terkena dampak pelanggaran dalam tiga tahun terakhir (selain kebocoran SITA).
Hal ini telah meningkatkan pengawasan terhadap praktik keamanan maskapai penerbangan dan bahkan mengakibatkan denda yang besar.
Baca juga: Penerbangan Supermoon Maskapai Ini Terjual Habis Dalam Waktu Kurang dari 3 Menit
Baca juga: Unik, Maskapai Ini Operasikan Penerbangan Wisata ke Area Chernobyl
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal penerbangan di sini.
Baca tanpa iklan