Ia berjualan seorang diri, gerobaknya pun sangat sederhana.
Mbah Payem bercerita, ia mengaku jualan wedang Ronde sejak tahun 1965 silam.
"Wis sue kulo dodolan (Sudah lama dagang ronde). Dari jaman PKI, tahun 1965," tuturnya lirih.
Artinya, sudah 50 tahun lebih Mbah Payem menggantungkan hidup dari jualan wedang ronde yang ia jajakan setiap hari dipinggir jalan.
Baca juga: Jadi Langganan Jokowi, Ini 7 Kuliner Lezat di Solo yang Patut Dicoba
Baca juga: Nikita Mirzani Langganan Makan Mie Ayam Enak Ini, Tiap Hari Laku Ratusan Porsi
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal rekomendasi kuliner di sini.