TRIBUNTRAVEL.COM - Lebaran memang identik dengan beragam kuliner khas seperti rendang, opor ayam, dan lain-lain.

Namun belum lama ini, kuliner kupat tahu gempol sedang diburu wisatawan untuk dinikmati saat Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran.

Sesuai dengan namanya, kupat tahu merupakan kudapan yang terbuat dari bahan utama ketupat pulen dan empuk.

Biasanya kupat selalu hadir sebagai pelengkap dengan sayur opor dan gulai.

Baca juga: Tak Bisa Mudik ke Bandung, Raffi Ahmad Akan Rayakan Lebaran di Jakarta Sambil Istirahat

Sebenarnya membuat kupat dan lontong tidaklah sulit, namun sebagian orang memilih untuk memesan kupat dan lontong untuk disantap saat Hari Raya Idul Fitri.

Membludaknya pesanan lontong pun dirasakan pemilik usaha Kupat Tahu Gempol yang merupakan salah satu kuliner legendaris di Bandung.

"Menjelang hari H sebelum lebaran pemesan lontong meningkat 200-300 per hari" ujar Tini Sumartini dari Kupat Tahu Gempol saat wawancara virtual, Senin (10/5/2021).

Pemesanan lontong ini, kata Tini, kebanyakan masih dari wilayah Bandung.

Berbeda dengan tahun sebelumnya yang menerima pesanan lontong dari luar kota, namun memang jumlahnya tidak terlalu banyak.

Baca juga: Libur Lebaran 2021, Kawasan Wisata Gunung Bromo dan Semeru Tutup

Memang tidak bisa dipungkiri lontong memiliki kualitas rasa yang berbeda-beda, meskipun bentuknya sama.

Bahkan ada juga yang teskturnya keras dan tidak lembut ketika dimakan.

Tini mengatakan lontong buatan Kupat Tahu Gempol berbeda dengan lontong yang biasanya.

"Rasanya lebih lembut, dan kita nggak pake bahan pengeras. Tapi dibuat langsung dari beras yang dikemas pakai daun pisang dan tidak dicampur supaya tidak keras," ucapnya.

Kupat Tahu Gempol telah menjadi primadona lintas generasi sejak 1965.

Saat ini, Kupat Tahu Gempol telah memiliki enam cabang yang tersebar di seluruh Bandung, di antaranya cabang Jalan Gempol, Arcamanik, Supermarket Setiabudi, Cigadung,Batununggal, dan Tahura Dago.