Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mengenang Tragedi Kapal Selam Kursk Milik Rusia yang Tenggelam Tahun 2000

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kapal selam.

Namun, ternyata ledakan itu disebabkan oleh bahan bakar yang bocor dari torpedo.

Hal ini memicu kebakaran yang kemudian menyebabkan semua amunisi di kapal meledak.

Perahu itu diangkat dan semua jasadnya ditemukan pada tahun 2001.

TONTON JUGA :

Kapal Selam Milik Prancis Akhirnya di Ditemukan Setelah 50 Tahun Menghilang

Sebuah kapal selam Prancis yang hilang selama 50 tahun telah ditemukan oleh sebuah tim pencari.

Penemuan itu diumumkan oleh Menteri Pertahanan Prancis, Florence Parly melalui sebuah tweet, menyebutnya sebagai “prestasi teknis dan melegakan”.

Lima puluh dua pelaut berada di kapal Minerve ketika kapal itu menghilang di dekat pelabuhan Toulon, di pantai selatan Prancis, pada Januari 1968.

Upaya sebelumnya untuk menemukan kapal selam itu semuanya tidak berhasil.

Melansir dari laman bbc.com (26/4/2021), Parly mengumumkan upaya baru pencairan Minerve pada awal tahun ini menyusul permintaan baru dari keluarga para pelaut untuk mencari jasad orang-orang tercinta mereka.

"Kami baru saja menemukan Minerva," demikian Parly dalam cuitannya.

"Ini kisah sukses, sangat melegakan dan merupakan prestasi secara teknis. Saya sekarang memikirkan keluarga yang telah menunggu begitu lama." imbuhnya.

Tim pencari melaporkan telah menganalisa ulang data dari kecelakaan, termasuk gelombang pasang untuk membantu menemukan puing-puing kapal selama itu dengan bantuan teknologi terbaru.

Berdasarkan keterangan seorang pejabat angkatan laut Prancis, penemuan terakhir itu dilakukan oleh sebuah kapal milik perusahaan swasta Amerika Serikat (AS) Ocean Infinity.

Kapal selam yang hilang ditemukan 45km dari Toulon di kedalaman 2.370m di bawah permukaan laut.

Halaman
123