Namun, ini bukanlah akhir dari pengalaman para penumpang.
Setelah tiba kembali di Kyiv, penumpang dapat mengikuti tur UIA Boeing 777, diikuti dengan sesi tanya jawab dengan pilot.
Apa yang terjadi pada 1986?
Pada tanggal 26 April 1986, simulasi pemadaman listrik sedang dilakukan pada Reaktor nomor 4.
Setelah pengujian, mereka yang mengoperasikan reaktor berusaha untuk mematikannya.
Namun, serangkaian kejadian yang tidak menguntungkan menyebabkan reaksi berantai nuklir yang tidak terkendali.
Reaksi tersebut menyebabkan dua ledakan, merusak reaktor nuklir dan bangunan di sekitarnya.
Akibat ledakan itu, bahan radioaktif dilepaskan ke atmosfer.
Area tersebut saat ini masih menjadi zona eksklusi, mengingat radiasi dari sisa ledakan masih tinggi.
Radiasi dari bencana itu terlihat sampai sejauh Skandinavia, meskipun Belarusia, Ukraina, dan Rusia terkena dampak paling parah.
Penumpang pada penerbangan wisata UIA kemungkinan besar telah melihat lokasi bencana dari udara.
Namun, kondisi saat ini terlihat jauh berbeda dari kehancuran pasca ledakan 35 tahun yang lalu.
Baca juga: 21 Fakta di Balik Bencana Nuklir Chernobyl di Pripyat, Kecelakaan Terburuk Sepanjang Sejarah
Baca juga: 7 Tempat yang Hampir Dihapus dari Peta Dunia, dari Pompeii hingga Chernobyl
Baca juga: Kondisi Alam Liar di Chernobyl Setelah Puluhan Tahun Ditinggalkan Akibat Bencana Nuklir
Baca juga: Kebakaran Besar di Ukrania Hancurkan Sepertiga Tempat Wisata Ekstrem Chernobyl
Baca juga: Mengunjungi Ruang Kendali Reaktor Nuklir Chernobyl, Cuma Boleh 5 Menit
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)
Baca selengkapnya soal Penerbangan di sini.