Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

7 Kuliner Ekstrem di Korea Selatan, Beondegi Terbuat dari Pupa Ulat Sutera yang Direbus

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Beondegi, satu kuliner ekstrem di Korea Selatan

Soondae juga dikenal sebagai sosis darah yang dibuat dari banyak bahan seperti perila, jelai dan beberapa rempah lainnya.

Biasanya soondae menjadi hidangan tambahan yang disajikan dengan saus pedas.

4. Sannakji

Sannakji menjadi kuliner yang sangat populer dan ekstrem di Korea Selatan, karena sajian ini menawarkan sensasi makan gurita yang masih hidup.

Sebenarnya cara memakan sannakji adalah dengan menyantap potongan gurita hidup ini dengan ukuran yang kecil, namun gerak potongan tentakel ini masih terasa di lidah.

Namun bila kamu memiliki nyali yang cukup berani, kamu bisa memakan gurita dalam bentuk yang utuh.

Sebelum memakannya jangan lupa untuk mencelupkan tentakel ini ke dalam minyak wijen dan kecap.

5. Chueotang

Kuliner ekstrem Korea Selatan lainnya adalah chueotang yang merupakan sup mudfish, yaitu jenis ikan yang yang hidup di lumpur.

Ikan mudfish ini memiliki kandungan lemak baik yang cocok dikonsumsi oleh penderita tekanan darah tinggi, dan mampu mengurangi kadar kolestrol.

Untuk membuat chueotang, ikan mudfish dihaluskan terlebih dahulu lalu dimasak dengan kaldu yang terbuat dari beragam bumbu seperti bawang, gukchujang dan pasta kedelai.

6. Gaebul

Berani menyantap kuliner ekstrem Korea Selatan yang satu ini?

Gaebul adalah olahan kuliner yang terbuat dari cacing sendok, hewan laut yang biasa kamu temukan dijual di pasar ikan di Korea Selatan.

Dari bentuknya sendiri sebenarnya sudah tidak menggugah selera, namun cukup populer di masyarakat Korea Selatan, bahkan mereka menyantap sajian ini hidup-hidup.

Halaman
123