TRIBUNTRAVEL.COM - Menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan tak lengkap rasanya jika tanpa menyediakan buah kurma di meja makan.

Hal itu karena, selain menjadi Sunnah Nabi Muhammad SAW, buah kurma juga dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Bahkan, dalam jurnal penelitian yang dipublikasikan National Centre for Biotechnology Information (NCBI), menunjukan bukti kandungan buah kurma terbukti sangat baik bagi tubuh.

Buah kurma dengan nama latin Phoenix dactylifera itu menyediakan berbagai antioksidan yang memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk pengurangan risiko beberapa penyakit.

Tak hanya itu saja, antioksidan yang terdapat pada buah kurma juga dapat melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas, yang dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan organ.

Selain itu, buah kurma diyakini dapat memenuhi kebutuhan serat tubuh selama berpuasa dengan mengonsumsinya setiap hari sebanyak 100 gram atau setara dengan tujuh butir buah kurma.

Namun dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, menyetok buah kurma merupakan solusi terbaik karena buah kurma bisa disimpan dalam waktu yang cukup lama.

Akan tetapi, untuk mempertahankan cita rasanya agar tetap terasa nikmat, ada beberapa trik yang bisa kalian praktekan selama di rumah.

1. Simpan di lemari pendingin

Ada cara lain untuk menyimpan kurma agar tahan hingga 1 tahun.

Kita dapat membekukan kurma di dalam lemari pendingin.

Sebelumnya tempatkan kurma dalam wadah tertutup seperti toples agar tidak terkontaminasi dengan bau makanan lain selama di freezer.

Menyimpan kurma di dalam lemari pendingin juga memiliki kelebihan lain yakni kualitas dan cita rasa kurma tidak akan berkurang meskipun di simpan dalam waktu yang cukup lama.

2. Pisahkan kurma berdasarkan jenis dan kedaluwarsa

Agar kurma bisa bertahan lama dan cita rasanya teteap terjaga, sebaiknya pisahkan kurma tergantung jenis dan masa kedaluwarsa.