Andrian menuturkan, di La' Ranch Glamping terdapat 12 tenda dengan 2 tipe yang berbeda yakni tipe indian dan tipe cowboy.
Tipe indian bentuknya lebih tinggi dan tidak ada tiang ditengah sehingga lebih luas.
Sedangkan tipe cowboy lebih lebar dan berkelas.
"Saat ini kami buka total 12 tenda. Ke depan akan kami tambah 12 tenda lagi, mungkin dalam beberapa Minggu yang akan datang."
"Untuk bed ada spingbed dan extra bed sehingga menginap sekeluarga misal 3-5 orang masih nyaman," tuturnya.
Ia mengungkapkan, untuk sementara ini, sasaran utamanya adalah keluarga yang hobi adventure dan suka dengan pariwisata.
Kemudian, di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, cukup banyak objek wisata harus membatasi jumlah pengunjung lantaran adanya aturan protokol kesehatan.
Namun di La' Ranch Glamping, sepertinya tidak menjadi masalah karena lokasi dari satu tenda atau penginapan berbentuk perkemahan ke yang lain jaraknya cukup jauh.
"Prokes di glamping tetap kami terapkan, seperti wajib menggunakan masker dan tes suhu tubuh," ungkapnya.
Buat yang tertarik mencoba wisata glamping ini, ada harga khusus selama opening promo yakni hanya 250 ribu per orang, sudah mendapatkan fasilitas menginap di tenda yang mewah, makan malam, snack dan makan pagi.
"Jadi tinggal bawa ransel aja langung bisa menikmati la'ranch glamping," imbuhnya.
Terpisah Nuke (39) warga Desa Karanganyar mengatakan, baru pertama kali melihat wisata dengan konsep camping namun glamour.
"Di Kabupaten Pekalongan merupakan ada wisata seperti ini, asik buat kumpul keluarga dan teman kantor," katanya.
Saat ini masih promo, per orang bisa menikmati la'ranch glamping dikenakan biaya Rp 250 ribu.
Selain itu juga, menejemen La' Ranch Glamping sudah menyiapkan beberapa paket wisata.