TRIBUNTRAVEL.COM - Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta telah menyediakan gerbong khusus bagi para penumpang yang membawa sepeda.
Kini, penumpang yang membawa sepeda non lipat sudah bisa memiliki akses untuk naik kereta MRT.
Informasi ini disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui akun Instagram-nya @aniesbaswedan pada Rabu (24/3/2021).
Bahkan, Anies dan wakil gubernur Ariza Patria langsung menjajal fasilitas sepeda di MRT tersebut.
Baca juga: Viral VIDEO, Wanita Mengamuk di MRT Gara-gara Penumpang Lain yang Berdiri di Dekatnya
Dikutip dari TribunVideo, Anies dan Riza tiba di Stasiun MRT Lebak Bulus pada pukul 06.14 WIB dan berangkat menuju Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta.
Keduanya memakai helm standar untuk naik sepeda.
Mereka berdua menuntun sepedanya masing-masing melewati jalur kecil khusus dilewati roda sepeda, sampai menaiki tangga.
Anies kemudian mencoba memarkirkan sepedanya di area parkir khusus sepeda stasiun MRT Lebak Bulus.
Anies dan Riza kemudian menaiki Ratangga dan masuk ke gerbong khusus sepeda non-lipat yang terletak di gerbong paling akhir.
Setibanya di stasiun MRT Bundaran HI, Anies dan Riza kembali menuntun sepedanya keluar.
Di tangga naik stasiun, juga sudah tersedia jalur kecil untuk dilewati sepeda.
Dilansir dari Kompas.com, adapun dimensi maksimal sepeda non-lipat yang diperbolehkan yakni 200 cm x 55 cm x 120 cm dengan lebar ban maksimal 15 cm.
Selain itu, ada jam khusus untuk mengangkut sepeda non-lipat, yaitu Senin-Jumat, dengan pengecualian jam sibuk pukul 07.00 - 09.00 WIB dan pukul 17.00 - 19.00 WIB.
Sementara pada Sabtu dan Minggu, sepeda non-lipat diperbolehkan masuk selama jam operasional kereta.
Dikutp dari WartaKota, pembatasan ini dilakukan guna mengurangi potensi penumpukan penumpang.