TRIBUNTRAVEL.COM - Kabupaten Klaten Jawa Tengah terkenal sebagai surganya wahana wisata air, karena banyaknya umbul dan mata air di daerah tersebut.
Satu di antaranya adalah Watergong Klaten yang sempat menjadi perbincangan warganet di media sosial beberapa waktu lalu.
Watergong viral karena aliran airnya yang jernih dan memiliki jutaan ikan nila dan koi.
Baca juga: TRAVEL UPDATE: Menelusuri Legenda Putri Mandalika di Pantai Seger Lombok yang Memesona
Menurut laporan wartawan TribunSolo, Mardon, Watergong ini dulunya adalah parit atau selokan bekas pabrik gula yang berada di sekitar daerah Polanharjo, Klaten.
Namun, setelah kemerdekaan, pabrik tersebut sudah tidak beroperasi dan paritnya menjadi penuh sampah serta kotor.
Mardon menjelaskan jika parit kotor yang terletak di Dukuh Pusur, Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten Jawa Tengah ini disulap menjadi destinasi wisata oleh Bagong Margono.
"Bagong Margono atau yang disebut pak Bagong yang merupakan seorang kontraktor yang cukup dikenal warga sekitar dan rumahnya tidak jauh dari Watergong," kata Mardon.
Setelah melakukan proses pembersihan yang memakan waktu bertahun-tahun, selokan tersebut dijadikan destinasi wisata seperti sekarang.
Watergong sendiri merupakan rumah makan yang menyajikan aneka macam olahan ikan.
Selain menjadi tempat makan, di sini pengunjung juga bisa memberi makan ikan hingga berfoto dengan latar belakang jutaan ikan nila dan koi.
Mardon menyebutkan, selama masa pandemi COVID-19, Watergong masih menjadi pilihan masyarakat sebagai tujuan wisata terutama saat liburan akhir pekan.
Watergong ini buka setiap harinya dengan jam operasional mulai pukul 08.00-16.00 WIB.
Jam buka tersebut dapat berubah sewaktu-waktu sejalan dengan kebijakan pemerintah dan aturan daerah.
Tonton juga:
Bagi traveler yang ingin berlibur ke Watergong Klaten, pastikan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.