TRIBUNTRAVEL.COM - Maskapai Etihad Airways akan terbang ke lebih banyak tujuan pada musim semi ini.
Maskapai nasional Uni Emirat Arab (UEA) tersebut berencana melanjutkan penerbangan ke Seychelles dan Moskow pada bulan Maret 2021.
Melansir laman The National, penerbangan langsung Etihad Airways ke Seychelles akan dimulai kembali pada 26 Maret 2021.
Maskapai ini akan terbang dua kali seminggu ke tujuan liburan populer itu sehari setelah Seychelles dibuka kembali untuk wisatawan.
Baca juga: Ini Cara Unik Etihad Airways dalam Memperingati Hari Perempuan Sedunia
Wisatawan yang berencana mengunjungi Seychelles tidak perlu divaksinasi, tetapi harus memiliki tes Covid-19 dengan hasil negatif yang diambil 72 jam sebelum keberangkatan.
Penerbangan empat jam ke Mahe akan beroperasi melalui jet Boeing 787-9 Dreamliner dan Airbus A320 milik Etihad Airways.
Tiket pesawat pulang pergi ke pulau tujuan dibanderol dengan tarif mulai dari Rp 12,4 jutaan.
Sementara rute ke ibukota Rusia, Etihad Airways akan terbang dua kali seminggu mulai Kamis, 25 Maret 2021.
Wisatawan yang terbang ke Moskow akan menggunakan jet Airbus A321, dengan tarif mulai dari Rp 10 jutaan.
Perjalanan ke Rusia saat ini dibatasi, namun warga dan penduduk lokal, serta warga dan penduduk UEA, dapat berkunjung dan tidak ada aturan karantina yang diberlakukan.
Perlu diketahui, tes PCR dengan hasil negatif diperlukan untuk semua pengunjung non-Rusia.
Baik Rusia maupun Seychelles saat ini tidak tercantum dalam "daftar hijau" terbaru Abu Dhabi.
Ini memungkinkan para pelancong mengunjungi ibu kota UEA tanpa batasan karantina.
Namun, daftar tersebut dapat berubah sewaktu-waktu, dengan pembaharuan yang diharapkan dapat ditetapkan pada hari Senin, 22 Maret 2021 mendatang.
Flash Sale Tiket Pesawat ke Maroko