Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Cerita Naila, Pramugari Maskapai Terbaik di Dunia yang Kini Beralih Profesi Jadi Barista

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Abdul Haerah HR
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Naila Hosni, mantan pramugari Emirates yang kini beralih profesi menjadi barista di Starbucks.

"Saya tinggal (di Dubai) selama dua tahun dan itu luar biasa. Saya sangat menikmati interaksi dengan orang-orang. Hubungan antara awak pesawat dan penumpang itu luar biasa. Saya menemukan tempat dan budaya baru setiap hari. Meskipun saya sudah pernah ke negara tertentu sebelumnya, setiap kali itu adalah perjalanan baru bagi saya dan saya merindukan perasaan itu. Saya akan mengatakan (Saya telah ke) lebih dari 20 tujuan berbeda di seluruh dunia. Itu adalah pengalaman hidup yang luar biasa," kata Naila.

Ketika pandemi COVID-19 mulai menghancurkan industri penerbangan, Naila diberhentikan dari maskapai dan dia mengatakan dirinya sangat terkejut setelah mendengar berita itu.

Mantan pramugari ini pun putus asa mencari pekerjaan di industri lain di Dubai tetapi usahanya sia-sia karena meningkatnya jumlah pengangguran saat itu.

"Kisah lucunya (bahwa karier saya) dimulai di Paris dan penerbangan terakhir yang saya lakukan adalah ke Paris. Sudah aneh dalam perjalanan pulang, pergi ke Dubai, sementara kami mengoperasikan penerbangan dengan sangat sedikit orang di pesawat. Saya tidak menyadari itu adalah penerbangan terakhir saya saat itu," ungkap Naila membagikan kenangannya.

Tonton juga:

"Saya sangat terkejut setelah kehilangan pekerjaan! Saya bertanya pada diri sendiri Mengapa saya? Mengapa tidak orang lain? apa yang akan aku lakukan? Pada saat yang sama, saya menemukan bahwa semuanya masuk akal. Mungkin memang seharusnya begini," lanjutnya.

Sambil memperhatikan bahwa situasi dengan peluang kerja di Dubai tidak berubah, ia mengambil rencana cadangan dan pindah kembali ke kota asalnya di mana dia berharap untuk memulai studinya dengan perspektif untuk menjadi koki kue.

Namun, ketika Naila kembali ke rumah, dia menyadari bahwa dirinya telah melewatkan tenggat waktu pengajuan aplikasi ke universitas.

Sehingga kini Naila menemukan pekerjaan di Jenewa sebagai barista di Starbucks.

Naila Hosni saat bekerja sebagai barista di Starbucks. (aerotime.aero)

"Dalam pekerjaan saya saat ini sebagai barista, saya suka membuat seseorang bahagia dengan memberi mereka minuman terbaik yang bisa saya buat," kata Naila.

Ia menambahkan, "Saya dalam masa percobaan dan menurut saya kopi saya tidak lebih baik dari barista yang telah bekerja di sana selama lima tahun. Tapi saya selalu belajar, meningkatkan diri, menjadi lebih baik setiap hari. Dan, sama seperti di pesawat, saya suka interaksi dengan pelanggan. Banyak orang datang ke Swiss, berbicara bahasa Inggris dan beberapa dari mereka memiliki aksen seperti yang biasa saya dengar dalam penerbangan ketika saya menjadi pramugari dan saya sangat menyukainya. "

Baca juga: Viral, Penumpang Ini Rekam Video Dramatis Detik-detik Mesin Pesawat Terbakar saat Terbang

Baca juga: Mesin Pesawat Ini Terbakar di Udara, Puing-puingnya Berjatuhan di Permukiman Penduduk

Baca juga: United Airlines Mendarat Darurat, Pesawat Boeing 777 Dilarang Terbang di Seluruh Dunia

Baca juga: Jangan Tidur saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat, Ini Alasannya

Baca juga: Pesawat Lion Air Balikpapan-Surabaya Mendadak Batal Terbang, Ini Penyebabnya

(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)