TRIBUNTRAVEL.COM - Pasar Tanah Abang merupakan salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta.

Setelah sempat tutup akibat pandemi, Pasar Tanah Abang dibuka kembali pada 4 Juli 2020 lalu.

Pembukaan kembali pasar tersebut tentunya dibarengi dengan sejumlah penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Tujuannya adalah untuk meminimalisir angka penyebaran COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang.

Guna mencegah penyebaran, Pemerintah juga telah mulai melakukan vaksinasi COVID-19 kepada para pedagang di Pasar Tanah Abang pada Rabu (17/2/2021) kemarin.

Melansir laman Tribunnews.com, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan total ada 9.791 pedagang dan pekerja Pasar Tanah Abang yang terdaftar sebagai calon penerima vaksin.

Baca juga: Catat! 7 Tips Berbelanja Aman di Pasar Tanah Abang, Jangan Lupa Daftar Belanjaan

Namun pelaksanaan penyuntikannya dilakukan bertahap dengan jumlah 1.500 orang per hari.

Ia menyampaikan pelaksanan vaksinasi di Pasar Tanah Abang dilakukan oleh 150 tenaga medis.

"Pagi hari ini di pusat perdagangan pasar Tanah Abang dimulai vaksinasi untuk para pedagang dan para pekerja di Tanah Abang jumlah total yang terdaftar ada 9.791 orang perhari akan divaksin 1.500," kata Anies di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu.

Anies menuturkan tahapan vaksinasi COVID-19 di Pasar Tanah Abang akan menjadi rumusan untuk pelaksanaan vaksinasi tahap selanjutnya yang menyasar pekerja di pusat - pusat pertokoan.

"Lalu ini nantjnya akan menjadi salah satu cara untuk menemukan format vaksinasi yang dilakukan di pusat-pusat pertokoan," tuturnya.

"Ini dikerjakan bersama Kemenkes dengan Pemprov DKI Jakarta. Harapannya nanti semua pekerja di pusat perdagangan akan bisa mendapatkan vaksin mulainya dari Tanah Abang," pungkas Anies.

Ditargetkan Rampung dalam 5 Hari

Menurut laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu, vaksinasi COVID-19 untuk pedagang Pasar Tanah Abang, ditargetkan selesai dalam 5 hari.

Menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan vaksinasi pedagang di Pasar Tanah Abang dilakukan 2 tahap.