"Itu bukan apartemen, ini kompartemen," ujar satu orang dalam komentar teratas.
"Jadi pada dasarnya Anda mendapatkan lemari," tulis pengguna TikTok lainnya.
Knowlton juga memberi tahu bahwa apartemen tersebut termasuk dalam daftar terbuka.
Sehingga siapapun memiliki lisensi real estat dan berhak menunjukkan unit tersebut kepada para calon penyewa.
Ia mengatakan, awal mula Knowlton mengetahui apartemen itu dari spam email yang diterima langsung dari pemiliknya.
ia merasa tertarik setelah mengetahui harganya dan lokasinya yang berada di Greenwich Village.
"Awalnya saya tertawa. Maksud saya, saya mengira ada sesuatu yang terjadi hanya berdasarkan harga," katanya.
Berdasrakan surat harian, unit apartemen ini terakhir terdaftar untuk disewa pada akhir 2019.
Knowlton mengatakan, kalau bangunan yang terletak di dekat tempat Washington Square Park, Kota New York, merupakan lokasi yang sangat populer dan biasanya dalam kapasitas penuh.
Lebih lanjut ia mengatakan meski apartemen tersebut sangat kecil, namun penyewa masih bisa mendapatkan cahaya alami yang layak serta terletak di pinggir jalan yang indah.
Apartemen tersebut berlokasi di lingkungan Manhattan yang sangat dicari dan mahal.
Menurut Curbed , Greenwich Village adalah salah satu lingkungan paling mahal untuk disewa di Manhattan pada 2019.
Pasar Real Estat Kota New York saat ini telah menjadi topik pembicaraan hangat dalam beberapa bulan terakhir.
Meskipun jika dilihat ulasannya sama sekali berbeda dengan kenyataan yang ada.
Stefanos Chen dari The New York Times melaporkan, pada Desember 2020 harga sewa apartemen di Manhattan menjadi lebih turun.