Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Wisata Trekking Air Terjun Batang Raso di Kabupaten Solok, 45 Menit Menyusuri Hutan dan Sungai

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah wisatawan di Air Terjun Batang Raso, Desa Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Minggu (31/1/2021).

TRIBUNTRAVEL.COM - Bicara soal Sumatera Barat, destinasi wisata yang banyak diketahui orang yaitu Padang dan Bukittinggi.

Padahal selain dua daerah tersebut, Sumatera Barat menyimpan sejuta pesona alam yang tak kalah indahnya.

Salah satunya Air Terjun Batang Raso atau sering disebut Aia Tajun Batang Raso oleh warga setempat.

Dalam Bahasa Minang, aia tajun berarti air terjun.

Air Terjun Batang Raso berlokasi di Desa Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok.

Air Terjun Batang Raso memiliki ketinggian mencapai 100 meter.

Baca juga: 6 Kuliner di Bukittinggi untuk Makan Siang, Mulai Nasi Kapau hingga Bubur Kampiun Rasanya Lamak Bana

Air Terjun Batang Raso, Desa Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Minggu (31/1/2021). (Dokumen Pokdarwis Tangaya)

Akses menuju lokasi

Air Terjun Batang Raso terletak di Desa Saniangbaka.

Desa ini populer dengan ikan bilih yang diambil dari Danau Singkarak.

Untuk menuju Desa Saniangbaka, bisa menggunakan kendaraan umum dari Terminal Kota Solok.

Jarak yang ditempuh sekitar 24 km atau sekitar satu jam berkendara.

Jika menggunakan kendaraan pribadi, bisa mengarahkan kendaraan melewati Jalan Raya Padang Panjang-Solok.

Wisatawan di Air Terjun Batang Raso, Desa Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Minggu (31/1/2021). (Dokumen Pokdarwis Tangaya)

Setelah sampai di daerah Sumani, arahkan kendaraan melewati Jalan Utama Saniangbaka.

Jarak Sumani dengan Desa Saniangbaka sekitar 12 km dan dapat ditempuh sekitar 30 menit berkendara.

Pengunjung harus trekking

Tak mudah untuk menuju Air Terjun Batang Raso, pengunjung harus melewati trek di dalam hutan selama 45 menit.

"Trekking dimulai dari sekre (sekretariat) Pokdarwis Tangaya, melewati area persawahan dan trek di hutan, kemudian menyusuri sungai," kata Oscar Eriansyah, anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Tangaya Desa Saniangbaka kepada TribunTravel melalui Whatsapp, Minggu (31/1/2021).

Oscar melanjutkan, pengunjung sebaiknya ditemani guide mengingat akses menuju Air Terjun Batang Raso yang cukup menantang.

Untuk itu, Pokdarwis Tangaya telah menyiapkan paket wisata trekking menuju Air Terjun Batang Raso.

"Kami menyediakan paket trekking, tarifnya Rp 100 ribu per orang, include makan satu kali, air mineral, dan guide," ucap Oscar.

Pengunjung yang datang menggunakan kendaraan umum bisa turun di Gedung Kerapatan Adat (KAN) Saniangbaka.

Selanjutnya, anggota Pokdarwis Tangaya siap menjemput pengunjung.

Bahkan anggota Pokdarwis Tangaya juga siap menjemput di lokasi yang diinginkan pengunjung.

"Kalau seandainya ada pengunjung yang minta dijemput di terminal (Solok) atau bandara (Padang) kami siap untuk menjemput," tutup Oscar.

Sejumlah wisatawan di Air Terjun Batang Raso, Desa Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Minggu (31/1/2021). (Dokumen Pokdarwis Tangaya)

Tempat wisata dekat Air Terjun Batang Raso

Setelah puas melihat Air Terjun Batang Raso, pengunjung pun bisa mampir ke sejumlah tempat wisata di Saniangbaka.

Pengunjung bisa berkunjung ke sebuah bukit yang letaknya tak jauh dari Air Terjun Batang Raso.

Dari bukit ini akan terlihat Danau Singkarak dari kejauhan.

Jika cuaca sedang cerah, melihat panorama tiga gunung sekaligus, yaitu Gunung Marapi, Singgalang, dan Tandikat.

Tak perlu khawatir, pengunjung bisa meminta anggota Pokdarwis Tangaya untuk mengantar ke bukit tersebut.

Sore hari sepulang dari bukit, kamu bisa mampir ke Danau Singkarak untuk menghabiskan sore hari.

Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi Oscar melalui sambungan telepon atau Whatsapp dengan nomor 0812 7645 1866.

Baca juga: 6 Menu Sarapan Khas Minang, Mulai Pical Sikai hingga Pisang Kapik

Baca juga: Gulai Tambusu dan 4 Masakan Minang yang Cuma Ada di Lapau Nasi Kapau

Baca juga: Sate Padang dan 7 Kuliner Enak di Bukittinggi untuk Menu Makan Malam\

Baca juga: Terbaru, Maskapai Citilink Buka Rute Padang-Balikpapan-Manado dan Padang-Medan

Baca juga: Selain Sate Padang, 5 Jenis Sate Khas Sumatera Ini Tak Kalah Menggoda untuk Dicoba

(TribunTravel.com/Sinta Agustina)