Tak mudah untuk menuju Air Terjun Batang Raso, pengunjung harus melewati trek di dalam hutan selama 45 menit.
"Trekking dimulai dari sekre (sekretariat) Pokdarwis Tangaya, melewati area persawahan dan trek di hutan, kemudian menyusuri sungai," kata Oscar Eriansyah, anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Tangaya Desa Saniangbaka kepada TribunTravel melalui Whatsapp, Minggu (31/1/2021).
Oscar melanjutkan, pengunjung sebaiknya ditemani guide mengingat akses menuju Air Terjun Batang Raso yang cukup menantang.
Untuk itu, Pokdarwis Tangaya telah menyiapkan paket wisata trekking menuju Air Terjun Batang Raso.
"Kami menyediakan paket trekking, tarifnya Rp 100 ribu per orang, include makan satu kali, air mineral, dan guide," ucap Oscar.
Pengunjung yang datang menggunakan kendaraan umum bisa turun di Gedung Kerapatan Adat (KAN) Saniangbaka.
Selanjutnya, anggota Pokdarwis Tangaya siap menjemput pengunjung.
Bahkan anggota Pokdarwis Tangaya juga siap menjemput di lokasi yang diinginkan pengunjung.
"Kalau seandainya ada pengunjung yang minta dijemput di terminal (Solok) atau bandara (Padang) kami siap untuk menjemput," tutup Oscar.
Tempat wisata dekat Air Terjun Batang Raso
Setelah puas melihat Air Terjun Batang Raso, pengunjung pun bisa mampir ke sejumlah tempat wisata di Saniangbaka.
Pengunjung bisa berkunjung ke sebuah bukit yang letaknya tak jauh dari Air Terjun Batang Raso.
Dari bukit ini akan terlihat Danau Singkarak dari kejauhan.
Jika cuaca sedang cerah, melihat panorama tiga gunung sekaligus, yaitu Gunung Marapi, Singgalang, dan Tandikat.
Tak perlu khawatir, pengunjung bisa meminta anggota Pokdarwis Tangaya untuk mengantar ke bukit tersebut.