TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pramugari Frontier Airlines belum lama ini memberi tahu penumpang pria di pesawat kalau dia akan masuk dalam daftar larangan terbang alias blacklist.
Penumpang pria itu kena blacklist karena mengeluhkan adanya penumpang lain yang batuk-batuk di pesawat.
Pramugari Frontier Airlines itu mengatakan jika dirinya prihatin atas kejadian ini.
Menurut laporan TMZ, penumpang pria itu juga merekam video dan menyebarkan rekaman tersebut.
Kejadian ini terjadi ketika penumpang pria itu mengeluhkan masalah batuk dan bersin ke pramugari sebelum penerbangan.
"Saya bilang padanya 'Bu, pria di belakangku ini benar-benar batuk di sana, dengan batuk basah, sepertinya dia masuk angin'," katanya kepada pramugari.
Baca juga: Jarang Disadari, 7 Tipe Penumpang Ini Ternyata Diam-diam Diperhatikan Pramugari
Dia juga meminta pramugari untuk memindahkan kursinya ke belakang kabin.
Namun hingga akhirnya, seorang pramugara datang dan memotong perdebatan.
"Ini adalah transportasi umum, Pak. Anda bisa mengemudikan mobilmu (sesuka hati) jika ada masalah. Tapi kamu tidak dapat menyuruh orang (seenaknya) untuk turun dari pesawat... meski mereka batuk atau bersin," jelas pramugara.
Penumpang itu kemudian mencoba menjelaskan ke pramugara kalau dirinya bertanya kepada pramugari 'Apa menurutnya pria yang batuk itu harus dikeluarkan dari penerbangan'.
"Bagaimana kamu bisa tahu kalau dia sedang sakit?" respon pramugara itu seperti yang dikutip TribunTravel dari Fox News, Selasa (26/1/2021).
"Kamu itu kan bukan dokter," lanjutnya.
Penumpang tersebut mengatakan bahwa pramugari mengklaim si pria batuk itu dengan kondisi yang "tidak terlalu sakit" dan juga mengatakan kepadanya bahwa dia harus mengemudi mobil sendiri (daripada naik pesawat) jika dia sangat khawatir dengan kondisi penumpang lain di pesawat.
Setelah aksi perdebatan ini, pramugari mengatakan pada penumpang itu kalau dia akan masuk dalam daftar larangan terbang.
Bahkan pramugara yang ada di kabin itu setuju dengannya.
Baca tanpa iklan