TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang wanita muda terkejut dan bingung setelah dia diberitahu bahwa tidak bisa naik pesawat akibat pakaian yang dikenakannya.
Catherine Bampton (23) mengatakan dirinya saat itu hendak naik pesawat Virgin Australia VA 1447 dari Adelaide ke Gold Coast pada Rabu (13/1/2021) pagi.
Saat menunggu untuk naik ke pesawat, wanita muda ini didekati oleh salah satu awak darat maskapai.
Ia mengatakan bahwa dirinya dipermalukan di depan umum oleh anggota staf wanita tersebut, dilansir dari laman news.com.au, Kamis (14/1/2021).
Baca juga: 12 Tahun Berlalu, Penumpang Pesawat Ini Dapatkan Kembali Uangnya yang Hilang Senilai Rp 22,9 Miliar
"Dia mengatakan kepada saya di depan semua orang bahwa pilot menolak saya untuk naik ke pesawat karena pakaian yang saya kenakan," kata Miss Bampton.
"Saya sangat terkejut dan bingung karena pakaian saya tidak terbuka," lanjutnya.
Bampton juga mengklaim anggota kru bertanya apakah dia memiliki atasan lain untuk dikenakan dan diminta untuk memakainya.
"Itu sangat memalukan," katanya.
"Semua orang yang menunggu untuk naik ke pesawat sedang duduk di sana menonton. Dan anda bisa melihat mereka menatap kaget dengan mulut terbuka," imbuhnya.
Ketika mahasiswa itu naik ke pesawat tidak lama setelah itu, dia berkata dia meminta anggota kru untuk menjelaskan apa yang salah dengan pakaiannya.
Menurut Bampton, kru tersebut menjawab dengan mengatakan, "Pilot tidak suka orang menunjukkan terlalu banyak kulit."
"Aku bertanya apakah kamu tidak bisa menunjukkan lengan dan punggungmu, dan dia tidak tahu harus menjawab apa," ungkap Bampton.
Saat itu Bampton mengenakan sepatu kets dengan celana panjang high waist dan atasan halter berleher tinggi.
Dia sekarang menginginkan permintaan maaf dari pilot dan ingin maskapai penerbangan mengetahui situasinya.
"Saya tidak ingin mereka melakukannya kepada orang lain karena mereka seharusnya tidak diizinkan melakukan itu," kata Bampton.