Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta di Balik Sriwijaya Air SJ 182 yang Hilang Kontak, Sempat Delay Akibat Hujan Deras

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesawat Sriwijaya Air tinggal landas meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta.

Lokasi hilang kontak berada sekitar 11 mil dari Bandara Soekarno-Hatta.

Basarnas menduga lokasi hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang di kepulauan yang berada di utara Jakarta itu.

Sriwijaya Air penerbangan SJ182 dilaporkan hilang kontak Sabtu (9/1/2021).(Flightradar24)

4. Diduga jatuh

Basarnas kemudian menduga bahwa pesawat yang dibuat pada 1994 itu jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Dugaan ini muncul setelah warga di sekitar Pulau Lancang mengaku mendengar suara dentuman sekitar pukul 15.00 WIB.

Selain itu, ditemukan juga sejumlah puing-puing yang diduga berasal dari badan pesawat.

Ada juga penemuan bagian tubuh manusia, meskipun belum diketahui ada penjelasan secara resmi mengenai temuan tersebut.

5. Turun 3.000 meter kurang dari semenit

Akun Twitter @flightradar24 yang dikenal memantau pergerakan pesawat sipil menuliskan bahwa pesawat sempat mengalami penurunan ketinggian secara ekstrem dalam waktu singkat.

Disebutkan bahwa pesawat kehilangan ketinggian lebih dari 10.000 kaki atau sekitar 3.000 meter dalam waktu kurang dari 1 menit.

Dari data yang diunduh juga tercatat ketinggian jelajah pesawat Sriwijaya Air SJ182 turun 5.500 kaki (dari 10.900 ke 5.400) dalam 15 detik. Sementara dari ketinggian 5.400 kaki hingga 250 kaki dalam 7 detik.

Baca juga: Kemenhub Benarkan Sriwijaya Air Jakarta-Pontianak Hilang Kontak, Ada 56 Penumpang dan 6 Awak Kabin

Baca juga: Kata Sriwijaya Air Terkait Pesawat Rute Jakarta-Pontianak yang Dinyatakan Hilang Kontak

Baca juga: BREAKING NEWS! Pesawat Sriwijaya Air Rute Jakarta-Pontianak Diduga Hilang Kontak

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Kronologi Terkait Sriwijaya Air SJ 182, Sejak Hilang Kontak hingga Diduga Jatuh