Pelanggan akan segera melihat beberapa identitas baru di iklan, papan nama, dan kemasan.

Namun, renovasi hanya dilakukan di 19.000 restoran global untuk mencerminkan tampilan baru yang membutuhkan waktu beberapa tahun.

"Mengingat keadaan dunia saat ini, identitas baru terasa hangat dan akrab," Douglas Sellers, direktur kreatif eksekutif di perusahaan branding global Siegel + Gale, yang tidak terlibat dalam desain ulang Burger King, mengatakan kepada CNN Business.

Dia menambahkan bahwa logo yang didesain ulang akan langsung dikenali di manapun di dunia dan warna yang membangkitkan kegembiraan dan kehangatan itu mengingatkan kembali pada warisan mereka.

TONTON JUGA:

Mungkin desain yang segar dan keakraban dapat menghidupkan kembali minat pengunjung pada Burger King.

Pemilik Restaurant Brands International (QSR) mengatakan restoran burger telah berjuang selama pandemi.

Dalam tiga bulan yang berakhir pada 30 September, penjualan di restorannya yang buka setidaknya setahun turun 7%.

Sementara itu, penjualan di saingan McDonald's (MCD) dan Wendy's (WEN) melampaui Burger King pada kuartal yang sama.

Bagian lain dari rencana perubahan haluan Burger King termasuk menambahkan lebih banyak item bernilai, yang dilakukannya bulan lalu dengan peluncuran menu baru seharga 1 Dollar AS.

Baca juga: McDonalds Luncurkan Menu Baru Burger Oreo Edisi Terbatas, Seperti Apa?

Baca juga: Menu Baru McDonalds di China Ini Sajikan Burger dengan Topping Oreo

Baca juga: Burger King Jepang Luncurkan Whopper dengan Patty Tanpa Daging, Burger yang Ramah Vegetarian

Baca juga: Bossman, Restoran Burger Asal Bali Sekarang Sudah Ada di Jakarta

Baca juga: Dikarantina di Hotel, Koki Ini Masak Burger Pakai Setrika dan Teko Kopi, Video TikToknya Viral

(TibunTravel.com/Nurul Intaniar)