Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pekan Ini, Jupiter, Saturnus, dan Merkurius Akan Terlihat Sangat Dekat di Langit Malam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Konjungsi Rangkap Tiga, fenomena unik di langit malam.

TRIBUNTRAVEL.COM - Apakah kamu telah melihat 'Christmas star'?

Kembali ke 21 Desember 2020 lalu, dua planet terbesar di tata surya kita, Yupiter dan Saturnus tampak begitu dekat sehingga mereka bersinar dan terlihat hampir menjadi satu.

Melansir laman Travel + Leisure, Jumat (8/1/2020), fenomena yang luar biasa tersebut terjadi setiap 20 tahun, diikenal dengan julukan 'Christmas star' atau bintang Natal.

Kini, planet-planet yang bergerak lambat ini akan segera memudar dari pandangan kita karena kecepatan Bumi mengelilingi matahari.

Baca juga: Terlihat Jelas Oleh Mata, Ini Fakta Planet Jupiter yang Berbalik Arah

Namun sebelum tertutup oleh cahaya matahari, mereka akan bergabung di langit dengan planet terkecil di tata surya, yakni Merkurius.

Planet-planet yang berdekatan ini akan menyusun formasi konjungsi rangkap tiga (triple conjunction) yang singkat namun spektakuler.

Apa itu konjungsi rangkap tiga?

Konjungsi terjadi ketika dua atau lebih planet sejajar di langit malam seperti yang terlihat dari Bumi.

Ini semua tentang garis pandang, karena Jupiter, Saturnus, dan Merkurius masing-masing membutuhkan waktu yang sangat berbeda untuk mengorbit matahari.

Saturnus yang jauh membutuhkan waktu 29 tahun, Jupiter 12 tahun, dan Merkurius yang kecil hanya membutuhkan 88 hari.

Karena Merkurius adalah planet tredekat dari matahari dan kita berada di planet ketiga, itu adalah planet bagian dalam bagi kita.

Jadi, seperti Venus, Merkurius selalu terlihat relatif dekat dengan Matahari.

Oleh karena itu, Merkurius selalu ada di langit siang hari.

Namun, kita hanya pernah melihatnya tepat sebelum matahari terbit atau setelah matahari terbenam.

Itupun sangat jauh dari sudut pandang kita sementara matahari tak terlihat di langit.

Halaman
123