Kalkun dan ayam sama-sama kaya akan protein. Namun, ayam bagian dada sedikit lebih tinggi dibandingkan kalkun.
Meski begitu, kandungan protein di paha kalkun sedikit lebih tinggi dibangingkan paha ayam. (*)
Baca juga: 5 Tradisi Perayaan Natal dari Berbagai Negara, Menghias Pohon Natal hingga Bertukar Kado
Baca juga: Daftar Tempat Wisata dan Museum di Jakarta yang Tutup Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Rest Area dan Tempat Wisata Jateng Jadi Sasaran Operasi Yustisi Rapid Tes Antigen Saat Libur Nataru
Baca juga: Cara Ekstrem Menikmati Keindahan Gunung Fuji di Jepang, dari Dek di Puncak Rollercoaster Raksasa
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul KISAH Singkat Awal Mula Tradisi Makan Daging Kalkun Saat Perayaan Natal
Baca tanpa iklan