TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke Vietnam jangan cuma mengunjungi wisata alamnya.
Kamu juga bisa menelusuri sejarah dari Negera di kawasan Asia Tenggara ini.
Satu jejak sejarah Vietnam tercetak jelas di Penjara Hoa Lo.
Prancis menyebutnya Maison Central, nama generik untuk penjara kolonial.
Orang Vietnam mengenalnya sebagai Hoa Lo, yang diterjemahkan menjadi “tungku berapi-api”.
Orang Barat menyebutnya sebagai Hanoi Hilton.
Apa pun namanya, penjara terkenal itu menyimpan satu abad penyiksaan di dalam dindingnya.
Dilansir TribunTravel dari laman atlasobscura, Penjara Hoa Lo dibuka pada 1886, ketika Vietnam berada di bawah kekuasaan kolonial Prancis sebagai bagian dari Indocina.
Sebagian besar tahanannya pada waktu itu adalah agitator politik.
Kapasitasnya penjara ini sebenarnya hanya 400 tahanan, namun kenyataannya hingga 2.000 tahanan yang hidup dalam kondisi jorok, dirantai ke dinding.
Penjara telah menjadi simbol penindasan Prancis terhadap Vietnam, jadi ketika Prancis diusir dari Hanoi pada 1954, orang Vietnam menggunakan kembali penjara itu sebagai milik mereka.
Ketika orang Amerika menyerbu, Vietnam Utara menunjuk bagian khusus untuk para tawanan perang.
Tahanan Amerika sebagian besar adalah pilot Angkatan Udara, ditembak jatuh dari langit dan dikumpulkan dari hutan.
Mereka sering datang ke Hoa Lo dalam kondisi terluka, dan kondisinya semakin memburuk sejak berada di sana.
Senator AS John McCain adalah satu di antaranya.