Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Para Arkeolog Analisis Sisa-sisa Mumi Berusia 3.300 Tahun, Mungkinkah Ungkap Lokasi Tanah Punt?

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Setelah pemeriksaan, tim menemukan bahwa sejumlah mumi babon lahir di luar Mesir dan kemungkinan besar di Eritrea, Ethiopia atau Somalia - mempersempit lokasi Tanah Punt.

Mereka juga menggunakan sampel jaringan dari 155 babon modern dari 77 lokasi di Afrika bagian timur dan selatan Arab untuk memasukkan setiap hipotesis lokasi untuk Tanah Punt.

"Banyak pakar memandang perdagangan antara Mesir dan Punt sebagai langkah maritim panjang pertama dalam jaringan perdagangan yang dikenal sebagai jalur rempah-rempah, yang akan membentuk kekayaan geopolitik selama ribuan tahun," kata Dominy.

"Sarjana lain lebih sederhana, menggambarkan hubungan Mesir-Punt sebagai awal dari globalisasi ekonomi," lanjutnya.

Dominy menambahkan, "Babon adalah pusat perdagangan ini, jadi menentukan lokasi Punt adalah penting. Selama lebih dari 150 tahun, Tanah Punt telah menjadi misteri geografis."

"Analisis kami adalah yang pertama menunjukkan bagaimana mumi babon dapat digunakan untuk menginformasikan perdebatan abadi ini," ungkapnya.

Komposisi isotop oksigen dan strontium diukur dari mumi babon menggunakan metode yang disebut pemetaan isotop yang memperkirakan asal geografis spesimen yang ditemukan dari Kerajaan Baru dan situs Ptolemaic di Mesir.

Tim memilih untuk menganalisis strontium karena merupakan unsur kimia yang ditemukan di batuan dasar dan dapat mengarahkan mereka ke lokasi geografis Punt.

Saat strontium terkikis, komposisinya diserap ke dalam tanah dan air dan memasuki jaring makanan, tim tersebut berbagi dalam sebuah pernyataan.

"Saat hewan meminum air dan memakan tumbuhan, gigi, rambut, dan tulangnya, dapatkan tanda geografis yang masing-masing mencerminkan di mana mereka tinggal di masa lalu dan yang terbaru," terang Dominy.

Babon harus minum air setiap hari untuk bertahan hidup dan tubuh mereka mencerminkan komposisi oksigen air yang ditemukan di lanskap.

Enamel gigi dewasa hewan juga mengandung komposisi strontium unik dari lingkungannya saat gigi terbentuk pada awal kehidupan.

"Sebaliknya, rambut dan tulang memiliki tanda isotop yang mencerminkan perilaku diet bulan (rambut) atau tahun (tulang) sebelumnya," kata para peneliti dalam sebuah pernyataan.

"Mirip dengan strontium, komposisi oksigen (khususnya, isotop) air juga dapat bervariasi menurut lokasi geografis tetapi para peneliti menemukan data dari spesimen dalam kategori ini tidak meyakinkan, dan hanya mencerminkan nilai-nilai spesifik untuk Mesir," lanjutnya.

Hasil pemeriksaan mengungkapkan dua mumi babon P. hamadryas dari periode Kerajaan Baru lahir di luar Mesir.

Tonton juga:

Halaman
123