Akses menuju lokasi buaya tersebut harus dilalui dengan berjalan kaki dan melewati rawa akibat kondisi lumpur setinggi hingga lutut orang dewasa, bisa juga dicapai dengan menggunakan perahu menyebrangi Sungai Tello.
“Lokasi tersebut merupakan jalur bagi masyarakat sekitar untuk mengambil sayuran paku di rawa dan memancing serta mengambil nirah di Sungai Tello,” kata Anis dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (5/12/2020).
Dirinya mengungkapkan, anak-anak memang kerap mengunjungi lokasi tersebut.
Sebab, lokasi yang merupakan habitat asli buaya muara itu berjarak sekitar 200 meter dari permukiman.
Dari hasil pemantauan, Anis mengungkapkan, buaya muara yang terlihat berukuran 2,5 meter.
Ia menyampaikan pihaknya akan mencari informasi keberadaan buaya muara tersebut karena termasuk satwa yang dilindungi.
Buaya muara tercatat sebagai satwa dilindungi menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
BKSDA Sulsel berkolaborasi dengan pemerintah daerah membangun komunikasi intensif terkait pemantauan buaya di Sungai Tello ini dan sepakat untuk menjaga serta melindungi keberadaan mereka.
Selain itu, BKSDA Sulsel akan melakukan sosialisasi agar masyarakat berhati-hati beraktivitas di sekitar danau untuk menghindari potensi konflik buaya dan manusia.
Papan peringatan mengenai keberadaan buaya agar masyarakat berhati-hati saat beraktivitas di sekitar danau pun telah dipasang.
Baca juga: Viral di Medsos, Wanita Berdaster Merah dengan Santai Dekati Buaya Berkalung Ban di Pinggir Sungai
Baca juga: Heboh Kemunculan Buaya Sepanjang 2 Meter di Parkiran Mal, Ini Dugaan dari BKSD
Baca juga: Rekaman Drone Ini Perlihatkan Detik-detik Buaya dan Hiu yang Saling Berhadapan
Baca juga: Seekor Buaya Jalan-jalan di Tengah Lapangan Golf Saat Badai, Fotonya Viral di Medsos
Baca juga: Viral di Medsos, Buaya Raksasa Terlihat Jalan-jalan Santai di Lapangan Golf
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Viral Video Anak-anak di Makassar Bermain Buaya, Ini Penjelasan BKSDA