TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang wanita Korea protes karena menemukan kecoak di hotel tempatnya melakukan karantina mandiri atau SHN.
Tidak hanya sekali, wanita ini menemukan kecoak di lima kamar hotel yang berbeda.
Dilansir oleh TribunTravel dari Mothership, Jisoo Lee menjelaskan dalam postingan di Facebooknya bahwa dia telah tiba di Singapura dari Jepang pada 24 November.
Dengan begitu, dia harus melakukan karantina mandiri atau SHN selama 14 hari.
Dia pun naik bus dari Bandara Changi ke Grand Copthorne Waterfront Hotel dan melakukan check in menempati kamar di lantai 26.
Dia kemudian mandi dan bersiap untuk tidur pada jam 4 pagi, tetapi sebelum dia bisa tertidur, Lee melihat kecoa kecil di mejanya.
Baca juga: Jangan Pernah Lakukan 7 Hal Ini saat Liburan ke Singapura, Hindari Makan Permen Karet
Dia mulai melihat sekeliling dan dengan ngeri, dia melihat dua kecoak hidup di meja samping tempat tidur.
Dia pun membunuh kecoak dan menelepon resepsionis untuk mengganti kamar.
Lee kemudian dipindahkan ke kamar baru di lantai 30.
Awalnya harinya berjalan dengan baik dan dia tidak melihat kecoak yang terlihat, dan merasa nyaman makan makanan saya di kamar saya.
Tetapi sekitar jam 7 malam keesokan harinya, dia melihat kecoa hidup merangkak di ambang pintu kamar mandi.
Jadi Lee melakukan apa yang harus dia lakukan lagi, dia membunuh kecoak dan menelepon resepsionis.
Lee mengatakan jika pihak hotel meninggalkan semprotan Baygon di depan pintunya.
"Saya menjadi sangat kesal dan mengeluh, dan mereka menawarkan untuk memindahkan saya ke kamar lain," kata Lee.
Lee juga menelepon hotline SHN untuk meminta bantuan, tetapi diberitahu untuk tetap di hotel karena tidak ada yang bisa dilakukan.
Baca tanpa iklan