Kebun binatang Shanghai Wildlife Park di China untuk sementara ditutup untuk kunjungan wisata.
Dilansir oleh TribunTravel dari Daily Star, penutupan kebun binatang ini dilakukan setelah ada pekerja kebun binatang yang tewas diserang oleh beruang.
Insiden tersebut terjadi pada hari Sabtu, 17 Oktober di area binatang buas yang menjadi bagian dari kebun binatang.
Diketahui, seorang pekerja kebun binatang dianiaya hingga meninggal di depan bus wisata yang penuh sesak oleh turis di pameran beruang coklat di Taman Margasatwa Shanghai.
Sebenarnya, di area tersebut, beruang diperbolehkan berkeliaran dengan bebas dan turis diharuskan menonton dari dalam bus yang aman.
Petugas taman telah menyatakan belasungkawa kepada keluarga pekerja, dan mengatakan pihaknya sangat tertekan karena kejadian tersebut.
Insiden itu terekam dalam video dan telah beredar di platform media sosial Tiongkok, Weibo.
Dalam video tersebut terlihat wisatawan yang berteriak dari dalam bus, terlihat juga beberapa hewan liar yang berkumpul di luar.
Pada klip video tersebut, seorang pria berteriak "ada seseorang di sana" dan yang lain terdengar bertanya "apa yang terjadi."
Dari bus yang berbeda, beberapa beruang terlihat memadati bus yang dimaksud, beruang-beruang tersebut terlihat berdiri di pagar.
Karena kejadian tersebut, Taman Margasatwa ditutup dan tiket dikembalikan untuk semua pengunjung yang ingin berkunjung selama periode penutupan.
Dalam pernyataan di situsnya, Shanghai Wildlife Park mengatakan sangat tertekan karena tragedi seperti itu terjadi.
Pihak kebun binatang juga meminta maaf kepada wisatawan atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
Taman mengatakan saat ini sedang menyelidiki insiden tersebu dan akan meningkatkan manajemen keselamatan dan melakukan yang terbaik untuk menangani akibat dari insiden tersebut.
Sejak saat itu telah menutup sementara kawasan binatang buas itu, mengembalikan tiket untuk pengunjung dan memperkuat operasi keselamatannya.