Beruang itu juga membongkar peti seorang pria, Ivan Panov.
TONTON JUGA:
Kejadian ini bukan hanya terjadi satu kali saja.
Sebelumnya, seekor beruang besar tertangkap sedang menggali kuburan di Nizhnyaya Tura dan ditembak oleh penduduk setempat.
Wali Kota setempat, Alexey Stasenok sempat berpose dengan beruang besar itu dan mengunggahnya di akun media sosial.
Dia juga menuliskan caption "Beruang itu telah dikalahkan dan menyapa semua orang".
"Dia tidak punya waktu untuk menulis surat wasiat di mantel bulunya, jadi biarkan dia bersamaku sebentar," lanjutnya.
Setelah mendapatkan banyak kritikan atas postingan itu, dia menghapusnya.
Pemburu lokal Oleg Belyakov menyalahkan pandemi Covid-19 atas peningkatan jumlah beruang yang mendekati daerah berpenduduk.
"Karena virus corona, jumlah beruang yang ditembak oleh pemburu musim semi ini meningkat," katanya.
"Itu lah sebabnya jumlah mereka bertambah," terusnya.
Baca juga: Wanita Ini Ketahuan Beri Makan Beruang saat Liburan, Dihukum Penjara 6 Bulan dan Denda Rp 7,3 Juta
Baca juga: Seorang Pekerja Kebun Binatang Tewas Diserang Beruang, Turis Teriak Histeris
Baca juga: Posting Video Beri Makan Beruang Hitam di TikTok, Wanita Ini Dituntut 6 Bulan Penjara
Baca juga: Viral Video Pawang Kebun Binatang Tewas Dimakan Kawanan Beruang di Depan Pengunjung
Baca juga: Pengunjung Taman Hiburan Dikejutkan Beruang Hitam yang Masuk Restoran
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)