TRIBUNTRAVEL.COM - Arkeolog sedang menyelidiki 'tanda penyihir' yang ditemukan diukir di reruntuhan gereja abad pertengahan yang berdiri di Inggris 700 tahun lalu.

Struktur yang hancur itu ditemukan di Stoke Mandeville selama proyek konstruksi untuk rel kereta api berkecepatan tinggi yang akan membentang di seluruh negeri.

Para peneliti dengan HSR, perusahaan yang terlibat dalam proyek tersebut, melihat ukiran pada berbagai batu yang dulunya adalah St. Mary's, yang memiliki lubang tengah yang dibor dengan garis-garis terukir yang membentuk lingkaran.

Sejarawan mengatakan tanda itu digunakan 'untuk mengusir roh jahat dengan menjebak mereka dalam garis atau labirin yang tak berujung.'

Tanda penyihir, atau tanda 'apotropaic', berasal dari kata Yunani apotrepein, 'berpaling' dan untuk melindungi penghuninya dari roh jahat.

Gereja St. Mary dibangun sekitar tahun 1070, setelah Penaklukan Norman, dan para ahli percaya itu adalah gereja pribadi pertama milik tuan rumah pada saat itu.

Pada 1340-an, bangunan itu diperluas menjadi tempat ibadah untuk seluruh desa.

Itu ditinggalkan pada abad ke-19 dan dikutuk pada abad ke-20, meninggalkan beberapa reruntuhan dan batu kuburan tua untuk dilihat publik.

Situs ini berada di tengah proyek kereta api dan arkeolog HS2 sedang membersihkannya ketika mereka menemukan grafiti kuno.

Michael Court, Arkeolog Utama di HS2 Ltd mengatakan: 'Pekerjaan arkeologi yang dilakukan sebagai bagian dari proyek HS2 memungkinkan kami untuk mengungkapkan warisan bertahun-tahun dan sejarah Inggris dan membagikannya kepada dunia.'

'Penemuan seperti tanda-tanda yang tidak biasa ini telah membuka diskusi tentang tujuan dan penggunaannya, menawarkan wawasan yang menarik ke masa lalu.'

Tanda penyihir ini telah ditemukan tidak hanya di gereja, tetapi juga di rumah, lumbung, dan gua.

Tanda-tanda itu biasanya diukir di batu atau kayu di dekat titik masuk sebuah bangunan - terutama ambang pintu, jendela, dan perapian.

Ratusan tanda ini ditemukan menghiasi bagian dalam gua batu kapur di Creswell Crags di perbatasan antara Nottinghamshire dan Derbyshire tahun lalu.

Tanda-tanda itu sebelumnya dianggap coretan sejak sebelum gua ditutup.

Paul Baker, direktur Creswell Heritage Trust, mengatakan tanda itu telah terlihat selama beberapa dekade, tetapi tidak pernah benar-benar dipahami.

`` Tapi kami memberi tahu orang-orang itu grafiti Victoria, '' katanya kepada The Guardian .

'Kami tidak tahu. Dapatkah kamu membayangkan betapa bodohnya perasaan kami? '

Jejak Bell Witch Cave: Kisah, Mitos dan Akhir dari Sang Penyihir yang Pendendam

Era Victoria selalu dipenuhi hal-hal berbau sihir dan legenda.

Tales of the dark and sinister satu di antara beberapa cerita yang dibagikan selama awal dan akhir 1800-an dan di antaranya, kisah Bell Witch adalah yang paling menonjol di Tennessee.

Kembali ke tahun 1817, kisah tentang sosok mengerikan yang menghantui satu keluarga tanpa alasan yang jelas.

Dikatakan jika sosok ini adalah seorang penyihir yang penuh dendam.

Dan kini gua di mana penyihir itu tinggal populer di kalangan turis.

Kisah Penyihir Bel

John Bell, seorang petani dari Carolina Utara, bersama dengan istri dan anak-anaknya menetap di utara Robertson County Tennessee pada 1804.

Pertanian mereka terdiri dari 320 hektar tanah yang subur yang terletak di sepanjang Sungai Merah, TribunTravel melansir dari bellwitchcave.

Mereka menjalani kehidupan yang cukup damai di sini selama 13 tahun pertama.

Mereka adalah anggota Gereja Baptis Red River di mana John menjadi diaken.

Keluarga itu tumbuh dan menjadi agak makmur.

Pada akhir musim panas tahun 1817, sesuatu akan terjadi telah mengubah hidup mereka selamanya.

Beberapa anggota keluarga mulai melihat hewan yang tampak aneh di sekitar properti.

Kemudian larut malam mereka mulai mendengar suara ketukan di pintu dan dinding luar rumah.

Kemudian suara terdengar di rumah.

Suara tikus menggerogoti tiang tempat tidur, batu dijatuhkan di lantai kayu, lalu suara menelan dan tersedak, menurut bellwitch.

Keluarganya ketakutan tapi menyembunyikan masalah itu selama lebih dari setahun.

Ketika keadaan menjadi tidak dapat ditoleransi, John menceritakan kepada seorang tetangga, James Johnson.

Dia mengundang pasangan Johnson untuk bermalam.

Setelah beberapa malam menyaksikan hal-hal aneh ini, Johnson menyarankan agar lebih banyak orang yang diberi tahu.

Dan sebuah komite dibentuk dan penyelidikan dimulai.

Tidak lama kemudian orang-orang datang dari jarak bermil-mil untuk mendengar dan menyaksikan kekuatan tak terlihat yang meneror rumah Bell.

Tak lama kemudian, kekuatan yang tak terlihat ini telah memperoleh kekuatan yang cukup sehingga sekarang mengeluarkan suara.

Ketika ditanya siapa dan apa itu, identitasnya sering berubah-ubah.

Pernah menyatakan bahwa dia adalah penyihir dari seorang wanita tetangga bernama Kate Batts.

Inilah yang diyakini banyak orang, dan sejak saat itu, kekuatan tak terlihat ini disebut "Kate" sang "Penyihir Bell".

Tampaknya Kate punya dua alasan utama untuk mengunjungi rumah Bell.

Yang utama adalah membunuh John Bell.

Untuk alasan apa tidak ada yang tahu karena Kate tidak pernah memberikan alasan kenapa.

Alasan kedua adalah menghentikan putri bungsu John, Betsy, menikahi seorang bocah lelaki tetangga bernama Joshua Gardner.

Selama tiga tahun berikutnya "Kate" menyiksa anggota keluarga Bell hampir setiap hari. 
John dan putrinya Betsy adalah orang-orang yang menerima penganiayaan fisik paling parah.

Betsy ditarik rambutnya, dia dicubit, dicakar dengan penjepit dan bahkan dipukuli.

Sedangkan John Bell mulai menderita pembengkakan tenggorokan dan sering merasa ada tongkat yang tersangkut di tenggorokannya.

Kemudian muncul otot-otot wajah yang berkedut dan tersentak.

Seiring berjalannya waktu John Bell menjadi semakin lemah.

Kate menjadi terkenal dan menarik banyak orang. Dia tampaknya sangat cerdas dalam banyak hal: Alkitab, masa lalu orang, dan masa depan.

Dia bisa berada di dua tempat pada waktu yang sama - terpisah bermil-mil satu sama lain.

Dia (Kate) akhirnya menyelesaikan misinya untuk datang ke peternakan Bell.

Pada 20 Desember 1820 John Bell telah meninggal.

Diyakini dia diracuni oleh Kate, dan Kate mengambil pujian penuh atas kematiannya.

Dan kemudian pada Maret 1821, Betsy muda memutuskan pertunangannya dengan Joshua Gardner.

Kate kemudian mengucapkan selamat tinggal kepada semua orang dan berjanji untuk kembali dalam tujuh tahun.

Dia kembali pada 1828 untuk beberapa minggu yang singkat.

Selama kunjungan ini dia datang ke rumah John Bell Jr dan berbicara panjang dengannya tentang masa lalu, masa kini dan masa depan.

Dia membuat beberapa prediksi untuk masa depan.

Setelah kunjungan kedua, dia mengatakan kepulangan berikutnya akan terjadi dalam Seratus Tujuh tahun.

Itu terjadi pada 1935.

Tetapi beberapa percaya bahwa dia (Kate) tidak pernah meninggalkan daerah itu sama sekali karena hal-hal aneh yang telah terjadi di dalam dan sekitar kota Adams dan Gua Penyihir Bell selama bertahun-tahun.

Ada banyak buku yang ditulis tentang Bell Witch of Tennessee yang terkenal. Legenda Bell Witch adalah bagian dari sejarah Tennessee dan masih diajarkan di sekolah-sekolah sampai sekarang.

Sebuah cerita menjadi legenda

Seperti yang diceritakan hari ini, sebagian besar cerita di balik Bell Witch berasal dari sebuah buku yang ditulis oleh Martin Van Buren Ingram lebih dari 70 tahun setelah insiden yang diduga terjadi.

Buku itu berjudul "An Authenticated History of the Bell Witch," tapi, sayangnya bagi para penggemar supernatural, tidak ada orang lain yang dapat membuktikan apa yang ditulis Ingram.

Meskipun demikian, legenda Penyihir Bell tetap hidup hingga hari ini, menurut treehugger.

Film horor indie beranggaran rendah yang terkenal "The Blair Witch Project" sebagian terinspirasi oleh legenda, dan film "An American Haunting", yang dibintangi Donald Sutherland sebagai John Bell, menceritakan kembali kisah rakyat tersebut dengan lebih tepat.

Fakta atau fiksi, Bell Witch adalah anugerah bagi pariwisata

Hal lain yang menarik dari cerita ini adalah kamu dapat mengunjungi lokasi pedesaan Tennessee tempat semuanya (diduga) terjadi.

Properti yang pernah dimiliki John Bell telah diubah menjadi objek wisata.

Ada sebuah gua di properti yang konon sangat berhantu.

Tur ditawarkan selama musim panas dan juga di musim gugur, dari Hari Buruh hingga Halloween.

Termasuk mendaki ke dalam gua dan kesempatan untuk berjalan melalui replika kabin yang disebut Bell dan keluarganya sebagai rumah.

Bukan hanya hantu… alam juga

Beberapa orang akan menikmati sensasi seram melihat tempat-tempat di mana kisah terkenal ini berlangsung.

Jika kamu tidak suka sesuatu yang menyeramkan, ada pilihan lain.

Orang-orang yang menjalankan tur Bell juga memiliki kano dan kayak untuk disewa.

Pengunjung dapat mendayung menyusuri bagian Sungai Merah yang sangat indah di dekat Adams dan dijemput oleh bus antar-jemput yang mengembalikan mereka ke Bell's.

Bell's Cave adalah tujuan yang menyenangkan bagi mereka yang ingin merasakan semangat Halloween, dan merupakan bonus bahwa situs ini terletak di negara bagian yang indah yang dipenuhi dengan keindahan alam.

Baca juga: Jejak Bell Witch Cave: Kisah, Mitos dan Akhir dari Sang Penyihir yang Pendendam

Baca juga: 7 Aturan Hukum Aneh di Afrika, Termasuk Larangan Penyihir Gunakan Sapu Terbang

Baca juga: Seorang Pemburu Benda Antik Temukan Botol Penyihir Berisi Rambut dan Gigi

Baca juga: Fakta Unik Triora, Wilayah di Italia yang Dijuluki Kota Penyihir Abad Pertengahan

Baca juga: 5 Piramida Tersembunyi di Kota Kuno Suku Maya, Ada yang Mirip Piramida Penyihir di Kartun Doraemon

Ambar Purwaningrum/TribunTravel