TRIBUNTRAVEL.COM - Pernahkah kalian menemukan taman yang dipenuhi dengan kunang-kunang?

Jika belum, kalian bisa mencoba pengalaman berlibur ke East Lake Peony Garden di Kota Wuhan, China.

Kunang-kunang merupakan hewan yang jarang bisa kita jumpai saat ini.

Melihat kunang-kunang di malam musim panas yang hangat tentu akan menjadi pengalaman yang menyenangkan.

Baca juga: Dulu Jadi Pusat Penyebaran COVID-19, Wuhan Kini Dibanjiri 18 Juta Wisatawan Selama Golden Week

Namun sayangnya, saat ini banyak habitat kunang-kunang yang mengalami kerusakan, termasuk karena polusi.

Alhasil, populasi kunang-kunang global telah menyusut dalam beberapa tahun terakhir.

Menindaklanjuti hal tersebut, East Lake Peony Garden telah membuka taman bertema kunang-kunang pertama di Provinsi Hubei, China.

Melansir dari laman Daily Mail, Minggu (18/10/2020), pembukaan taman itu bertujuan untuk melestarikan dan mempromosikan pengembangbiakan kunang-kunang.

Tepat sekali, taman hiburan di China ini sepenuhnya didedikasikan untuk serangga yang menyala terang di malam hari tesebut.

Faktanya, taman ini adalah rumah bagi sekira 10.000 kunang-kunang yang dibagi menjadi 5 zona terpisah.

Ada zona terbang, zona observasi, zona kontak tanpa jarak, zona berkembang biak, dan area popularisasi sains.

Mengembangbiakkan serangga bercahaya ini bukanlah tugas yang mudah dan tentunya perlu biaya yang tak murah.

Oddity Central memperkirakan biaya yang dikeluarkan untuk pengembangbiakkan ini sekira 10 yuan atau Rp 21 ribu per kunang-kunang.

Untuk mewujudkan taman ini, kunang-kunang didatangkan dari Kabupaten Ningdu di Ganzhou Provinsi Jiangxi.

Karena kunang-kunang bersifat musiman, taman yang pertama kali dibuka pada 30 Mei 2020 ini akan ditutup pada Oktober.