TRIBUNTRAVEL.COM - Setiap orang bisa membuat karya seni dengan berbagai media, bukan cuma menggunakan kanvas, kuas dan cat warna.

Mereka juga bisa mengoleksi apapun yang disukai, tidak hanya perangko atau lukisan.

Namun, pernahkah kamu bertemu orang yang mengoleksi nyamuk mati?

Ditengah rasa bosan akibat pandemi  yang membuat kita tidak bisa liburan, banyak orang melakukan hal-hal nyleneh untuk menyibukkan diri.

Seorang wanita pemilik akun Twitter @zynapsed ini mungkin termasuk di antaranya.

Ia membuat postingan pada 9 Oktoer 2020 yang menunjukkan dua gambar berdampingan memperlihatkan satu nyamuk mati dan puluhan nyamuk mati yang sudah dikumpulkan dan diberi nomor.

Dikutip dari laman Unilad.co.uk, Rabu (14/10/2020), wanita yang diketahui bernama Delisha Day itu mengoleksi nyamuk-nyamuk mati dalam sebuah buku bergaris.

Ia memperlihatkan perbandingan "how it started" atau awalnya dan "how it's going" (yang sedang berjalan).

Tampaknya jumlah nyamuk mati yang dikoleksi Delisha sudah lebih dari 80.

Nyamuk-nyamuk mati itu ia jejer rapih dan ditempel dengan selotip, kemudian diberi nomor.

Kebanyakan orang mengoleksi hobi dan barang-barang yang disukai.

Namun, Delisha punya caranya sendiri.

Hal ini membuat warganet bertanya-tanya, apa tujuannya?

Banyak di antara mereka yang mengaku takjub melihat karya sekaligus koleksi nyamuk mati Delisha, namun ada juga yang ketakutan.

Postingan akun Twitter @zynapsed pun viral di medsos.