Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mengenal Catacombs of Paris,Terowongan Bawah Tanah yang Simpan Tulang Belulang dari Jutaan Mayat

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Abdul Haerah HR
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lorong Catacombs of Paris yang dipenuhi tengkorak

TRIBUNTRAVEL.COM - Selama ini Paris identik dengan Menara Eiffel, atau lukisan Mona Lisa yang terkenal.

Tapi pernahkah traveler berkunjung ke sebuah tempat wisata yang tersembunyi di sana?

Jika belum, cobalah untuk mengunjungi Catacombs of Paris, terowongan bawah tanah yang berisi tulang belulang lebih dari enam juta orang mati.

Melansir laman Coconut.co, Selasa (13/10/2020), Catacombs of Paris adalah situs kuburan kota yang sudah ada sejak abad ke 18.

Baca juga: Alami Kesialan Berulang Kali, Wanita Ini Kembalikan Artefak yang Ia Curi Belasan Tahun Lalu

Di sini, masyarakat Paris memakamkan orang-orang yang meninggal.

Karena adanya aturan penggunaan lahan, otoritas Paris saat itu mengumpulkan mayat-mayat dan meletakkannya di bawah tanah.

Butuh waktu dua tahun untuk memindahkan semua tulang belulang dari beberapa tempat ke Catacombs of Paris ini, yakni tepatnya pada tahun 1785 hingga 1787.

The Catacombs of Paris (Instagram/roamingwithrenee)

Tulang-tulang tersebut dipindahkan pada malam hari, disertai ritual dan nyanyian yang dipimpin seorang pastor sepanjang perjalanan dari makam menuju terowongan.

Awalnya sisa tulang hanya disimpan dan diletakkan begitu saja.

Hingga akhrinya, sisa tulang tersebut ditata ulang dan disusun sedemikian rupa, sehingga terlihat seperti sekarang.

Penataan tersebut rupanya mengundang rasa penasaran warga setempat bahkan keluarga kerajaan.

Dan pada tahun 1809, Catacombs of Paris telah dibuka untuk umum.

Baru pada tahun 1867-an, resmi menjadi obyek wisata di Paris.

Catacombs Paris (Listverse)

Tetapi tidak semua area Catacombs of Paris dapat dikunjungi pengunjung.

Bagi pengunjung yang ingin berkeliling di Catacombs of Paris, simak beberapa fakta menarik berikut ini.

Halaman
123