TRIBUNTRAVEL.COM - Meski bekerja dari rumah sudah dirasa cukup nyaman, kali ini ada penawaran yang lebih istimewa.
Ialah bekerja jarak jauh di sebuah pulau yang tidak ramai tapi memiliki pemandangan memukau.
Penawaran ini diberikan oleh Antigua dan Barbuda bagi para pekerja yang mengerjakan tugas dari rumah.
Mereka boleh tinggal di sana hingga dua taun.
Antigua dan Barbuda adalah negara kepulauan yang terletak di Laut Karibia bagian timur.
Kepulauan ini adalah bagian dari Antilles kecil.
Program yang memberi izin menginap selama dua tahun di Antigua dan Barbuda ini disebut dengan Nomad Digital Residence.
Antigua dan Barbuda memberi izin bagi pekerja berpenghasilan 50 ribu USD (Rp 700 jutaan) bagi warga negara asing yang ingin pindah ke sana sementara.
Tawaran bekerja jarak jauh di pulau Karibia pada masa pandemi ini tentu menarik banyak orang.
Bagi yang berminat, perlu biaya pendaftaran sekitar 1.500 USD (Rp 22 jutaan) untuk satu orang, 2 ribu USD untuk pasangan dan 3 ribu USD untuk tiga orang.
Dikutip TribunTravel dari laman Unilad.co.uk, Sabtu (3/10/2020), selain membayar biaya pendaftaran, kamu juga harus memberi bukti asuransi kesehatan dari negara asal dan bersedia membayar tarif asuransi kesehatan lokal setelah berada di sana.
Dilaporkan jumlah Covid-19 di Antigua dan Barbuda cukup rendah, sekitar 100 kasus sejak pandemi mewabah.
Perdana Menteri Antigua dan Barbuda, Gaston Browne mengatakan, negaranya mendeteksi orang yang terinfeksi dengan cepat dan merawat mereka dengan standar kesehatan penuh.
Antigua dan Barbuda bukan satu-satunya negara yang mengundang orang bekerja jarak jauh.
Bulan Juli lalu, Barbados juga memberi penawaran serupa.