Tamu pun bisa bebas memandang ke luar jendela dan menyaksikan alam sekitar atau menatap langit yang penuh bintang.
Selain itu, ada juga kompor pembakaran kayu yang terinspirasi dari gaya retro akan membuat tamu tetap hangat di malam yang dingin.
Lantai kaca memungkinkan tamu untuk melihat satwa liar Swedia dari dekat.
Panel kaca di bawah ruang tamu memberi kesempatan untuk melihat satwa liar lokal, seperti rusa bera, rusa merah, bison, babi hutan, mouflon, dan elang laut dari kejauhan untuk mencegah gangguan terhadap habitat dan kehidupan sehari-hari mereka.
Para tamu juga memiliki akses ke fasilitas hotel terdekat, seperti area relaksasi yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki dari vila.
Di sana, para tamu akan menemukan sauna dan jacuzzi luar ruangan.
Jangan khawatir kelaparan, karena vila ini jua memiliki beberapa restoran, toko anggur, dan toko pertanian untuk membeli produk lokal yang dikembangbiakkan di taman margasatwa.
Vila ini juga menawarkan tur berpemandu bagi tamu yang ingin menjelajahi taman safari.
SynVillan dapat menampung hingga empat orang dengan tarif mulai 360 poundsterling atau sekitar Rp 6,8 juta per malam untuk dua orang tamu.
• 5 Keunikan Swedia yang Jadi Perhatian Turis, Termasuk Hotel yang Harus Dibangun Setiap Tahun
• Pasangan Asal Swedia Ini Ciptakan Restoran dengan Kapasitas Tamu Satu Orang di Tengah Pandemi
• Norwegia, Islandia, dan 3 Negara yang Mengalami Fenomena Matahari Tengah Malam
• Fakta Unik Islandia, Negara Bebas Nyamuk di Benua Eropa
• 40 Fakta Unik Islandia, Pulau Terbesar Kedua di Eropa Setelah Inggris
(TribunTravel/Sinta Agustina)
Baca tanpa iklan