Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Jangan Sembarangan Berendam! Ini Aturan saat Berkunjung ke Onsen Jepang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang wanita yang berendam di Rotenburo di sebuah ryokan di Nagahama (Ogami onsen)

TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi kamu yang tahu banyak tentang Jepang, mungkin sudah tak asing dengan budaya berendam di air panas.

Biasanya, selain berendam di rumah masing-masing, masyarakat Jepang juga familiar dengan berendam di pemandian air panas (onsen) dan pemandian umum (sento).

Dilansir dari Lonely Planet, onsen biasa berada di wilayah pegunungan yang memiliki air dengan uap panas yang membumbung dari permukaan air.

Cairan abu-abu susu biasanya menggelegak seperti rawa vulkanik tapi tidak terlalu besar. 

Saat berada di onsen, jangan kaget aroma belerang akan sangat kuat memenuhi udara.

Namun hal tersebut hanya berlangsung sebentar sebelum indra penciuman kamu menyesuaikan dan memudar bersama dengan stres apa pun.

Mata air panas banyak terdapat di seluruh Jepang hingga 3000 onsen, dengan banyak pengunjung yang memprioritaskan pengalaman selama kunjungan mereka.

Di setiap tempat onsen, selalu ada cerita mistis di sekitar pemandian air panas. Hal tersebut karena tempat tempat tersebut sangat sakral bagi budaya Jepang.

Sehingga jangan kaget jika saat berkunjung akan ada berbagai aturan khusus yang terkait dengan penggunaan pemandian.

Pertama-tama, apa itu onsen?

Onsen adalah pemandian air panas alami yang dipanaskan secara geotermik di bawah tanah oleh aktivitas vulkanik di daratan.

Agar sebuah kolam dapat dianggap sebagai onsen, air harus mengandung minimal salah satu dari sembilan belas unsur kimia yang terjadi secara alami di mata air, dan air harus paling sedikit 25C saat keluar dari tanah.

Ada banyak sekali onsen yang tersedia untuk penggunaan publik atau pribadi di seluruh Jepang.

Namun, ada juga menggunakan onsen pribadi di kota-kota populer seperti Akiu dan Naruko.

Tetapi kamu harus berhati-hati jika berencana menggunakan onsen yang benar-benar alami di luar ruangan.

Air dapat mencapai suhu yang sangat tinggi dan tidak boleh digunakan tanpa saran yang tepat.

Terlepas dari mana yang kamu pilih, ada beberapa etika yang harus dipatuhi saat berkunjung ke onsen:

- Kamu harus mandi sendiri sebelum memasuki onsen (fasilitas tersedia di sebagian besar lokasi).

- Kamu harus telanjang saat di musim semi. Sebagian besar pemandian onsen dipisahkan berdasarkan jenis kelamin, tetapi pemandian campuran memang ada. Sebagian besar mengizinkan handuk untuk kesopanan (lihat di bawah) tetapi yang sangat tradisional mungkin tidak - pastikan untuk memeriksa untuk menghindari pelanggaran.

- Jika kamu ingin menjaga kesopanan kamu, kamu dapat memasuki onsen dengan waslap kecil atau handuk untuk menyembunyikan potongan kamu, tetapi begitu berada di dalam air, handuk harus disamping atau diletakkan di atas kepala kamu. Saya menempatkan milik saya ke samping setelah foto diambil karena alasan yang jelas!

- Karena sifat sakral mata air, dan hubungan historis di Jepang antara tato dan aktivitas geng, kamu tidak akan diterima jika kamu membual dengan tinta tubuh yang jelas. Namun ini secara bertahap berubah dan ada beberapa opsi yang tersedia jika kamu membutuhkannya. Selalu periksa sebelum kamu berkunjung.

- Tidak ada rambut yang diperbolehkan di dalam air! Jadi, pastikan kamu membawa ikat rambut sebelum masuk.

Mengapa onsen dianggap begitu sakral?

Meskipun gagasan mandi bersama mungkin asing bagi kebanyakan orang asing. Di Jepang, kegiatan ini adalah bagian yang dicintai dari budaya tradisional.

Kisah-kisah tentang air onsen yang mengandung banyak khasiat penyembuhan telah diceritakan di Jepang selamanya, dan mengandung banyak mineral yang dipercaya baik untuk kulit, sirkulasi, dan kesehatan secara umum.

Saat pertama kali kamu masuk ke dalam kolam, air yang menyentuh kulit kamu akan terasa sangat panas.

Namun, setelah sekitar lima menit kamu menjadi terbiasa dengan panas dan baunya yang khas.

Tubuh kamu akan terus mengapung ke permukaan karena banyaknya sulfur dan mineral alami di dalam air.

Namun peringatan bagi mereka yang memiliki tekanan darah rendah jangan tinggal di dalam air terlalu lama.

Hal tersebut karena panas dapat membuat kamu merasa agak lemas.

Mandi di pemandian air panas melakukan pekerjaan luar biasa untuk membuat kamu sangat mengantuk, jadi mengunjunginya sesaat sebelum waktu tidur ternyata merupakan hadiah mutlak bagi penderita insomnia.

Fakta Unik Nishiyama Onsen Keiunkan, Hotel Tertua di Dunia yang Berusia 1.313 Tahun

4 Onsen Unik di Jepang, Yunessun Spa Resort Tawarkan Mandi dengan Anggur Merah

The Onsen Hot Spring, Tempat Wisata untuk Merasakan Sensasi Liburan ke Jepang di Malang

Harga Tiket Masuk The Onsen Spring di Batu untuk Liburan Akhir Pekan

The Onsen Hot Spring Resort, Tempat Wisata Bernuansa Jepang di Batu untuk Liburan Akhir Pekan

Artikel ini telah tayang di Tribuntribunsolotravel.com dengan judul Ingin Kunjungi Onsen? Berikut Hal Yang Perlu Diketahui Dari Tempat Berendam Khas Jepang Tersebut