Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pakai Masker Saat Naik Pesawat, Apakah Efektif Cegah Penularan Virus Corona?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penumpang pesawat

TRIBUNTRAVEL.COM - Masker menjadi salah satu aturan baru di banyak bidang kehidupan selama pandemi covid-19.

Namun, masih ada kebingungan tentang seberapa efektif kinerja masker dalam memerangi virus mematikan itu.

Para wisatawan yang melakukan penerbangan pun saat ini diwajibkan menggunakan masker, namun apakah itu berfungsi?

Melansir dari laman Express.co.uk, Sabtu (19/92020), sebuah studi baru-baru ini mengungkapkan bahwa jawabannya adalah 'ya', fungsi masker wajah memanglah vital.

Viral di Medsos, Lady Gaga Pakai Masker Buatan Indonesia

Penelitian di Harvard telah menunjukkan bahwa penggunaan masker merupakan 'tindakan penting untuk perlindungan' terhadap covid-19.

Pemahaman tersebut dibagikan dalam buletin teknis 'Penggunaan Masker Wajah dalam Perjalanan Udara', yang dirilis minggu ini oleh Sekolah Kesehatan Masyarakat TH Chan di Harvard.

Mengenakan masker wajah dan memakainya dengan benar sangat penting dalam memerangi virus corona, kata laporan itu.

Ini menjelaskan bahwa masker menurunkan pelepasan partikel pernapasan (droplet) menular ke lingkungan.

“Penggunaan masker wajah sangat penting selama proses perjalanan udara, mulai dari memasuki bandara untuk keberangkatan hingga meninggalkan bandara tujuan, karena dapat mengurangi droplet ke lingkungan sekitar,” seperti dijelaskan dalam laporan itu.

Banyak penumpang yang mencerca penggunaan masker wajah selama penerbangan.

Delta Air Lines mengatakan telah mengeluarkan larangan terbang pada lebih dari 300 pelanggan karena tidak mematuhi aturan menggunakan masker.

Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa penggunaan masker bedah secara umum di pesawat dapat mengurangi risiko infeksi dari doplet hingga kurang dari satu persen.

Sedangkan untuk masker kain, kain katun dengan jumlah benang lebih banyak adalah yang paling efektif dalam memerangi covid-19.

Makser tersebut efektif menyaring partikel dari 1 µm bakteri aerosol antara 58 hingga 83 persen.

Ilustrasi. (eatthis.com)

Tak hanya itu, masker juga 49 hingga 72 persen efektif dalam menyaring partikel yang mengandung 02 µm virus aerosol, menurut laporan tersebut.

Halaman
12