TRIBUNTRAVEL.COM - Seekor beruang dibunuh dengan cara ditembak karena diduga memangsa manusia di Hazel Creek Trail di Taman Nasional Pegunungan Great Smoky, Carolina Utara.

Penjaga taman menemukan sisa-sisa manusia laki-laki di tempat perkemahan sekitar jam 7 malam pada hari Jumat (11/9).

Dinas Taman Nasional mengatakan seekor beruang tersebut ditemukan oleh sekelompok orang yang trekking di tempat tersebut.

Beruang tersebut ditemukan sedang mengais sisa-sisa daging manusia

Dilansir oleh TribunTravel dari mirror.co.uk, setelah itu, para backpacker ini menemukan tenda kosong di perkemahan 82 dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang.

• Momen Menegangkan Sekelompok Pendaki Dikejar Beruang Liar, Abaikan Peringatan untuk Tidak Berlari

Penjaga hutan dan petugas satwa liar bergegas ke tempat kejadian setelah menerima laporan tersebut.

Para penjaga hutan pun tiba di tempat tersebut saat tengah malam, mereka memastikan bahwa jenazahnya adalah seorang pria dewasa yang telah meninggal.

Mereka akhirnya menembak beruang yang memakan manusia tersebut.

Identitas korban hingga saat ini belum dirilis dan penyebab kematiannya pun masih belum diketahui.

"Penjaga hutan saat ini sedang bekerja untuk memberi tahu keluarga terdekat. Penyebab kematian tidak diketahui, dan kasus tersebut masih dalam penyelidikan aktif," kata NPS dalam sebuah pernyataan.

Akibat kejadian ini, Hazel Creek Trail antara Cold Springs Gap Trail dan Welch Ridge Trail ditutup untuk kepentingan penyelidikan.

Serangan dari beruang liar ini bukan kali pertama terjadi.

Sebelumnya, seorang pria tewas setelah diserang beruang kutub di Longyearbyen, Svalbard, Norwegia.

Pria asal Belanda, Johan Jacobus Kooote (38) menjadi korban keganasan beruang kutub saat tengah tertidur nyenyak di dalam tenda pada Jumat, (28/8) sekitar pukul 04.00.

Menurut laporan media lokal beruang tersebut menyeret Koote yang tengah tertidur di dalam tenda.