Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Dusun Semilir Eco Park Dibuka Kembali, Pengunjung dan Wahana Wisata Dibatasi

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dusun Semilir Semarang, Rabu (26/2/2020).

TRIBUNTRAVEL.COM - Dusun Semilir Eco Park di Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah sudah membuka kembali seluruh area sejak Juli 2020.

“Sebenarnya sudah buka sejak akhir Mei, tapi masih sebagian. Hanya pertokoan dan restoran saja. Juli baru buka seluruh area dengan pembatasan pengunjung,” kata Marketing Communication and Event Dusun Semilir Eco Park Irene Shinta Dewi kepada Kompas.com, Selasa (8/9/2020).

Tempat wisata itu sebenarnya mampu menampung hingga 15.000 pengunjung.

Namun selama pandemi Covid-19, pengunjung dibatasi hanya 7.000 orang.

Jika wisatawan sudah mencapai angka tersebut, maka gerbang tempat wisata akan ditutup untuk sementara waktu hingga ada wisatawan yang keluar.

Perosotan warna-warni di Dusun Semilir (TribunTravel/Gigih Prayitno)

Berikut area yang dibuka:

  • Area foto di lobby depan yang penuh dengan dekorasi unik
  • Jembatan Senggol
  • Alas Tirta
  • Perosotan warna-warni
  • Plataran yang dipenuhi bean bag
  • Alun-alun Eropa
  • Studio Foto

Irene mengatakan, wisatawan tidak perlu takut untuk meminjam kostum di Studio Foto karena pihaknya menyediakan banyak kostum.

Hal ini memungkinkan pihak tempat wisata untuk membatasi penggunaan satu kostum hanya untuk satu orang saja sebelum diganti kostum baru.

Perosotan pelangi di Dusun Semilir Semarang, Rabu (26/2/2020). (TribunTravel/Nurul Intaniar)

Seluruh area selfie juga sudah dibuka kembali.

Sudah diadakan pula acara Peri-Peri Dusun Semilir setiap Jumat–Minggu.

“Para peri yang menggunakan kostum peri berkeliling Alun-alun Eropa pakai gondola. Ada semacam fashion show. Mereka menyapa pengunjung. Pengunjung bisa berfoto sama mereka,” ujar Irene.

Pembatasan di wahana wisata

Selain menawarkan banyak spot foto kekinian, Dusun Semilir Eco Park juga memiliki tiga wahana wisata yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung.

Adapun wahana wisata yang dimaksud adalah gondola dan trem di Alun-alun Eropa dan kereta wisata.

Untuk trem, normalnya kendaraan tersebut bisa mengangkut tiga orang dalam satu gerbong.

Halaman
12