Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Unik Tulou, Bangunan Bulat Mirip Benteng yang jadi Rumah Mulan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tulou

Mereka pindah dari China Tengah ke tenggara China lalu ke luar China selama beberapa ratus tahun terakhir.

Sebagian besar orang-orang Hakka tinggal di Provinsi Fujian yang ada di tenggara China, bagian utara Provinsi Guangdong.

Provinsi ini berada di seberang laut dari Taiwan, yang juga ada orang-orang Hakka tinggal di pegunungan. Namun orang-orang Hakka hanya membangun tulou di Fujian.

Tulou Yongding tersebar di wilayah Nanjing, Yongding, dan Hua’an.

Daerah yang terletak sekitar 150 km dari perbatasan Fujian-Guangdong, bisa ditempung 2,5-2,5 jam naik bus dari Xiamen.

Arsitektur tulou

 

Gaya arsitektur tulou berbeda dari bangunan lain di China lainnya. Salah satu yang paling mirip dengan tulou adalah siheyuan di hutong di Beijing, atau istana abad pertengahan di Eropa.

Tulou dibangun sebagian besar dari tanah liat, tanah berpasir, dan ubin abu-abu dengan batang bambu yang berperan seperti besi beton dalam konstruksi modrn.

Fondasi dindingnya punya lebar tiga meter, didesain tahan gempa bumi, api, atau serangan apa pun kapan pun.

Dinding luarnya lebih tebal sekitar satu meter dari dindin bagian dalam.

Bangunan ini punya dua bentuk berbeda. Biasanya dibangun dengan bentuk bulat, tapi ada juga beberapa yang berbentuk kotak.

Semuanya memiliki tinggi sekitar 10-20 meter, dengan diameter 30-80 meter.

Atap bagian atas gelap, menjorok, rendah, dan inti berlubang (dengan bangunan yang lebih rendah) dengan lebar 15-50 meter. Jika dilihat dari jauh, mirip seperti ban tebal.

Tulou berbentuk bulat biasanya yang paling terkenal.

Biasanya tulou tersebut punya 2-4 lantai, dengan 2-3 cincin di bagian dalam.

Halaman
1234