Irwan mengatakan, jumlah pengunjung sekarang sangat jauh bedanya jika dibandingkan dengan sebelum adanya Covid 19.

"Paling tinggi jumlah pengunjung sekarang sekitar 40 persen. Wisatawan yang datang kebanyakan wisatawan lokal, seperti dari Ciparay, Majalaya, dan Kota Bandung," kata dia.

Irwan mengungkapkan, tentu kini harus menerapkan protokol kesehatan Covid 19.

"Awal masuk di gerbang cek suhu, pakai masker, sebelum masuk cuci tangan pas mau pulang cuci tangan lagi. Kami juga selalu mengimbau pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan, baik menggunakan spanduk atau pengeras suara," ujarnya.

Irwan menjelaskan, jika ada pengunjung yang suhu tubuhnya lebih 37 derajat atau tak pakai masker, maka tak diperbolehkan masuk.

"Jadi yang masuk harus terapkan protokol kesehatan, pengunjung dari luar kota juga boleh tapi tetap terapkan protokol kesehatan," ucap dia.

Kini kata Irwan, jumlah pengunjung dibatasi, hanya 50 persen dari kapasitas biasa.

"Kapasitasnya 600 orang, sekarang paling banyak di hari Minggu, pengunjung sampai 250-300 orang perhari," kata dia.

Jika sudah sampai batas maksimal, kata Irwan, pihaknya menutup portal di gerbang masuk.

"Namun sampai saat ini, hal itu belum dilakukan karena pengunjung tak sampai batas maksimal per harinya," ucapnya.

• Dibuka Kembali, Ini Harga Tiket Masuk Kawah Putih Ciwidey Bandung

• Dibuka Kembali, Ini Harga Tiket Masuk Rabbit Town Bandung

• 5 Menu Sarapan Enak di Bandung yang Harus Kamu Coba, ada Roti Gempol hingga Sate Jando

• Harga Tiket Masuk dan Promo New Normal Dago Dream Park Bandung

• Kue Cubit dan 4 Camilan Khas Bandung yang Wajib Dicicipi

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Wisata Alam Murah Meriah di Situ Cisanti, 0 Kilometer Sungai Citarum