Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

7 Perbedaan Perjalanan Wisata Setelah Pandemi Covid-19, Wisata Alam Bakal Diminati

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi traveling di tengah pandemi corona

Wisatawan mungkin lebih percaya diri memesan perjalanan lebih dekat ke tanggal yang mereka inginkan untuk bepergian dengan harapan peraturan dan regulasi tidak akan berubah secara  dramatis pada saat liburan tiba.

4. Tempat wisata populer masih menarik untuk wisatawan

Terlepas dari perjalanan domestik, tampaknya sebagian besar pelancong tidak siap untuk menyerah pada tujuan favorit mereka meskipun ada pembatasan Covid-19.

5. Tempat-tempat baru yang lebih dekat ke rumah akan bersinar

Dengan perjalanan domestik yang meningkat, para pelancong tertarik untuk menemukan tempat-tempat yang belum ditemukan dan berbagai destinasi di negara asal mereka.

Di Jerman, wilayah pesisir seperti Mecklenburg dan Schleswig Holstein mengalami peningkatan kunjungan yang signifikan tahun ini, kata laporan McKinsley.

Di Indonesia kemungkinan muncul berbagai destinasi baru yang menarik wisatawan.

6. Liburan akan lebih lama

Panjang rata-rata liburan ditetapkan untuk mendapatkan lebih lama pasca-Covid.

Dengan beberapa peraturan baru yang berlaku bagi para pelancong seperti harus melakukan serangkaian tes Covid-19.

Banyaknya tes dan aturan yang dijalankan membuat banyak traveler ingin memanfaatkan waktu untuk liburan lebih lama.

Tren ini juga dapat dikaitkan dengan dampak keuangan krisis, dengan para pelancong yang mungkin memilih untuk melewatkan liburan akhir pekan dan istirahat pendek demi liburan musim panas yang lebih panjang dengan keluarga mereka.

7. Wisata alam bakal jadi favorit

Dalam upaya memulai kembali pariwisata, banyak hotel, agen perjalanan, dan operator tur telah menurunkan harganya, artinya ada perjalanan murah yang bisa didapat.

Namun, ada satu sektor di mana harga tampaknya akan tetap tinggi.

Halaman
123