Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Dibuka untuk Umum, Wisata Agro Jollong di Pati Terapkan Protokol Kesehatan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wisata Agro Jollong di Pati sebelum pandemi Covid-19

TRIBUNTRAVEL.COM -Wisata Agro Jollong di Pati, Jawa Tengah mulai dibuka kembali untuk umum setelah ditutup dari Maret 2020.

Pembukaan Wisata Agro Jollong di Pati dilakukan kemarin Rabu (29/7/2020).

Kepastian pembukaan kembali setelah upati Pati Haryanto mengeluarkan surat izin.

Surat izin pembukaan kembali Wisata Agro Jollong diterbitkan oleh Bupati Haryanto pada Selasa (28/7/2020).

Destinasi wisata alam yang berlokasi di Desa Sitiluhur, Kecamatan Gembong, Pati, ini bisa kembali menyambut wisatawan dengan keluarnya izin tersebut.

Wisata Punthuk Setumbu Dibuka Lagi, Waktu Berkunjung Wisatawan Dibatasi 4 Jam

Supervisor Wisata Agro Jollong, Haris Darmono, mengatakan bahwa penerbitan surat izin tersebut melalui proses yang ketat.

“Sekira satu bulan lalu, kami adakan simulasi pembukaan kembali Wisata Agro Jollong dengan penerapan protokol kesehatan.

Kami dokumentasikan, setelahnya kami kirim ke Dinporapar (Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata-red.).

Dua pekan kemudian, tim verifikasi dari beberapa instansi datang ke sini. Mereka antara lain dari Polres, Kodim, dan Dinporapar. Setelah dicek, intinya di sini dinilai sudah layak,” ujar dia.

Haris mengatakan, dalam pembukaan kembali ini, ada aturan-aturan ketat yang pihaknya terapkan.

Antara lain penerapan protokol kesehatan standar, yakni pemakaian masker, penyediaan penyanitasi tangan dan penambahan fasilitas cuci tangan pakai sabun.

Tak hanya itu, ada pula pemasangan pembatas plastik transparan dan penanda jarak antrean di beberapa tempat, antara lain di kios penjualan suvenir dan oleh-oleh.

“Selain itu, wahana air belum diizinkan buka. Jadi, kolam renang anak-anak dan wahana terapi ikan belum bisa dinikmati pengunjung.

Kemudian, pertunjukan hiburan dan seni, antara lain panggung musik juga belum boleh. Adapun fasilitas lainnya buka semua,” ungkap dia.

Staf Marketing Wisata Agro Jollong, Cici Tri Muryani, menambahkan bahwa jumlah pengunjung pun dibatasi menjadi 30 persen dari kapasitas normal.

Halaman
12