Adapun pembukaan pariwisata hanya dikhususkan untuk warga Bali, dan wisatawan mancanegara (wisman) yang masih berada di sana.
Kendati hanya pelaku industri pariwisata yang telah disertifikasi saja yang boleh beroperasi kembali, Putu tidak menampik pihaknya mengalami beberapa kesulitan.
"Kesiapan ini kita akui memang belum 100 persen," kata Putu.
"Tapi sekarang saya bersama stakeholder dan asosiasi-asosiasi sedang bergotong royong ke lapangan, dalam rangka membangun kepastian pelaksanaan Cleanliness, Health, Safety, dan Environment," lanjutnya.
Terkait syarat kedatangan wisnus ke Bali, Putu menuturkan masih belum ada yang berubah.
Sejauh ini wisnus hanya membawa hasil PCR atau rapid test, dan mengisi form aplikasi di situs https://cekdiri.baliprov.go.id.
• 7 Tempat Menyantap Burger Enak di Bali, Strawberry Fields Punya Burger yang Instagramable
• Harga Spesial Tiket Pesawat ke Bali, Medan, dan Labuan Bajo dari Traveloka, Ini Ketentuannya
• Ayam Betutu Gilimanuk dan 5 Kuliner Khas Bali untuk Menu Makan Siang
• Promo Harga Spesial Traveloka PayDay, Tiket Pesawat ke Bali Cuma Rp 419 Ribu
• 5 Tempat Wisata di Tabanan Bali yang Sudah Dibuka, Tawarkan Paket Liburan Menarik
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bali Tetap Sambut Wisatawan pada 31 Juli meski Kasus Positif Covid-19 Naik"
Baca tanpa iklan