TRIBUNTRAVEL.COM - Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) seakan tak pernah padam. Ada saja tempat menarik yang patut dikunjungi saat liburan ke sana.

Salah satu tempat yang jadi rekomendasi adalah Gamplong Studio.

Tempat tersebut menawarkan keindahan alam dan budaya dalam satu tempat sekaligus.

Gamplong Studio dikenal sebagai studio syuting atau proses produksi film yang dibangun oleh Sutradara, Hanung Bramantyo.

Estetika Gamplong Studio bahkan disebut oleh Head of Marketing Communication Golden Rama Tours, Ricky Hilton sebagai Mini Hollywood Yogyakarta. 

"Jadi wisatawan dengan segmentasi anak muda, bisa datang ke sini untuk mempelajari bagaimana proses produksi film," kata Ricky dalam acara Live Instagram Travel Talk Kompas.com "Ngulik Seputar Jalan-Jalan di Yogyakarta", Selasa (14/7/2020).

"Bisa dibilang ini Mini Hollywoodnya Yogyakarta lah," lanjutnya.

Ada apa saja di Gamplong Studio?

Tempat wisata ini bernama Gamplong Studio Alam Sleman, berlokasi di Jalan Gamplong Nomor 1 Sumberrahayu, Moyudan, Sleman.

Beberapa film karya Hanung Bramantyo diproduksi di studio ini, salah satunya yaitu film Habibie Ainun 3 yang diperankan Maudy Ayunda.

Para pengunjung bisa melihat beberapa set film ini yang masih terpampang jelas di Gamplong Studio.

Sebelum pandemi Covid-19, pengunjung masih bisa merasakan berjalan di set film Habibie yaitu Jalan Cikini dengan latar era Habibie.

Namun, set ini sudah tidak ada lagi sekarang karena telah diubah menjadi kota antahbrantah.

Melihat akun Instagram @gamplong_studio, jejak film Habibie Ainun masih bisa dinikmati melalui Museum Habibie & Ainun yang akan dibuka Gamplong Studio.

Bisa belajar proses produksi film

Pengunjung akan merasakan pengalaman bagaimana belajar proses produksi film mulai dari proses persiapan film, proses setup, hingga proses art.

Pengunjung bisa bertanya langsung pada petugas atau pekerja film di area kota Gamplong Studio.

Namun, perlu diketahui, Gamplong Studio saat ini tengah dalam proses persiapan syuting.

Oleh karena itu akan ada banyak area yang ditutup untuk pengerjaan film.

"Jadi jangan melintasi area yang dipagar atau baricade line karena area tersebut area proyek atau belum steril," tulis @gamplong_studio.

Sudah buka kembali sejak 4 Juli 2020 dengan protokol kesehatan

Tertarik berkunjung ke Gamplong Studio? Kamu mulai bisa mengunjunginya sejak 4 Juli 2020 dengan waktu operasional mulai pukul 07.30-17.00 WIB.

Para pengunjung diminta untuk menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker, menggunakan hand sanitizer atau mencuci tangan dengan sabun, mengecek suhu tubuh oleh petugas, dan dilarang berkerumun.

Selain itu, pengunjung juga diminta untuk selalu menjaga jarak minimal 1 meter, dilarang melepas masker kecuali untuk foto, makan, atau minum.

Kemudian, petugas akan melakukan teguran jika tidak mengindahkan protokol kesehatan ini.

Petugas juga bisa mengenakan denda kepada pengunjung di tempat sebesar Rp 100.000 per pelanggar jika tidak mengindahkan teguran pertama.

Terkait harga tiket masuk, Gamplong Studio tidak menerapkan patokan harga tiket masuk.

Pengunjung bisa membayar dengan cara sukarela atau sepantasnya.

Jika ingin berkunjung taati protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak minimal satu meter, gunakan hand sanitizer dan rajin mencuci tangan, serta pastikan suhu tubuh normal di bawah 37,3 derajat celcius.

• Kotak Antik Berisi Peralatan Pembunuh Vampir Dilelang Mulai Rp 37,1 Juta

• Info Terbaru, Ini Kategori Wisatawan yang Dapat Liburan ke Jogja

• Harga Tiket Pesawat Jogja-Bali, AirAsia Mulai Rp 350 Ribuan Sekali Jalan

• Jogja Belum Terima Rombongan Wisatawan dari Luar Daerah, Ini Alasannya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gamplong Studio di Sleman, Tempat Shooting Bumi Manusia yang Instagramable"