“Hanya ada beberapa wisatawan dari luar kota atau kabupaten. Itu juga enggak banyak. Sekarang wisatawan dari luar daerah Serang membludak setelah peresmian,” ujar Nico.
Adanya tempat wisata tersebut membuat Hamdani berharap dapat menarik perhatian wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke sana.
Menurutnya, wisman suka dengan tempat wisata yang menawarkan pemandangan yang masih asri dan alami. Kegiatan wisata alam yang ditawarkan tempat wisata tersebut dirasa menjanjikan.
Bukit Waruwangi menawarkan pemandangan yang cukup berbeda. Nico tidak menampik hamparan rumput yang luas dan udara yang sejuk memberi nuansa seperti sedang berada di Eropa.
"Ditambah dengan sistem sapi digembalakan atau diliarkan di padang rumput," kata Nico.
Bukit Waruwangi terletak di Bantarwangi, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten. Harga tiket masuknya adalah Rp 3.000 per orang.
Bagi yang membawa motor, biaya parkirnya adalah Rp 5.000 per motor. Sementara mobil adalah Rp 10.000 per mobil. Jam operasionalnya mulai pukul 08:00 – 17:00 WIB.
Pada masa pandemi seperti saat ini, pastikan saat berkunjung tetap melakukan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yaitu dengan mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, serta tidak bepergian jika demam atau suhu tubuh di atas 37,3 derajat Celsius.
• 5 Hotel Instagramable di Malang Raya Buat Staycation, Ada Nuansa Jepang hingga Pemandangan Gunung
• Keliling Naik Perahu di Waduk Darma Kuningan, Cukup Bayar Rp 20 Ribu
• 5 Hotel Murah di Palembang, Tarif Mulai Rp 81 Ribuan untuk Liburan Akhir Pekan
• Maldives Sudah Dibuka untuk Wisatawan, 33 Resort Siap Menyambut Turis
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bukit Waruwangi, Tempat Wisata di Serang dengan Pemandangan ala Eropa"