Ia mengandalkan hamparan danau waduk yang memiliki pemandangan matahari terbenam.
Selain itu, pada musim panas, Bambu Air diminati pelancong yang suka berkemah bahkan sampai di daratan terbuka di tengah waduk yang airnya sedang susut.
Wiwid mengungkapkan, pihaknya masih akan mengandalkan pembelian tiket masuk secara manual, pengunjung biasanya diminta mengisi buku tamu.
"Harapannya yang terintegrasi dengan KTP, jadi tinggal gesek. Kalau ini bila kondisi ramai bisa terjadi atrean. Pengunjung juga belum tentu bisa,” katanya.
Selama ini, kata Wiwid, untuk mengatasi kemungkinan penularan Covid-19, pihaknya menggunakan aturan ketat, yakni hanya pengunjung ber-KTP DIY, harus memiliki surat sehat, dan pengecekan suhu badan.
"Dengan aturan ini saja sudah banyak yang datang dan kami tolak," kata Wiwid.
• Menilik Wisata Sendangsono Kulon Progo, Tempat Kelahiran Umat Katolik Pertama di Tanah Jawa
• Wisata Alam Kalibiru di Kulon Progo Dibuka 3 Juli 2020, Jumlah Wisatawan Bakal Dibatasi
• 5 Pantai di Kulon Progo dengan Sunset Terbaik yang Cocok Dikunjungi saat Liburan ke Jogja
• 6 Tempat Wisata Air Terjun di Kulon Progo, Ada Kedung Pedut yang Miliki Kolam Alami
• 7 Tempat Wisata di Jogja, Dekat Yogyakarta International Airport Kulon Progo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tempat Wisata Kulon Progo Akan Terapkan Reservasi Online",
Baca tanpa iklan